SLAWI, diswayjateng.id - Proyek rabat beton ruas Jalan Dukuhjati Kidul–Cacaban di Kabupaten Tegal tengah digarap serius. Jalan yang menjadi akses vital menuju objek wisata Waduk Cacaban dan penghubung antarwilayah ini kini dalam tahap pengerjaan dengan progres lebih cepat dari target.
Namun, masyarakat berharap pekerjaan dilakukan maksimal sesuai spesifikasi dan RAB, agar hasilnya kuat, awet, dan tidak cepat rusak.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Tegal, Teguh Dwijanto Rahardjo, menjelaskan, proyek tersebut mengacu pada SPK Nomor 050/05/SPK/PBJ.142/IX/2025 tanggal 29 September 2025. Pekerjaan dimulai pada 30 September 2025 dan ditargetkan rampung 28 November 2025 dengan masa pemeliharaan 180 hari kalender.
“Proyek ini bersumber dari APBD II Kabupaten Tegal Tahun 2025 sebesar Rp 754.786.188 . Lingkup pekerjaannya adalah perkerasan rigid pavement, dengan pelaksana CV. Rancang Bangun dan konsultan pengawas CV. Citra Vastu Vidya,” kata Teguh.
BACA JUGA:DPUPR kabupaten Tegal Perbaiki Jalan Rusak di Kertasari
BACA JUGA:DPUPR Kabupaten Tegal akan Perbaiki Jembatan Kalierang Cilongok yang Berlubang
Hingga minggu ketiga pelaksanaan (14–20 Oktober 2025), progres proyek tercatat realisasi 21,38 persen atau lebih cepat 19,04 persen dari target waktu yang ditetapkan.
Kepala Desa Dukuhjati Kidul, Fajar, mengapresiasi pembangunan tersebut karena selama ini jalan di wilayahnya sudah sangat rusak. “Sebelumnya, jalan itu sudah tidak beraspal, hanya bebatuan besar yang berjejer. Sekarang sudah mulai diperbaiki, dan masyarakat sangat bersyukur,” ujarnya.
Menurut Fajar, jalan tersebut tidak hanya bermanfaat bagi warga Dukuhjati Kidul, tetapi juga menjadi akses utama warga Desa Penujah, Kecamatan Kedungbanteng, khususnya di Dukuh Brengkok. Jalan itu merupakan jalur penting menuju objek wisata Waduk Cacaban, serta jalur pendidikan dan ekonomi masyarakat.
Perangkat Desa Penujah, Urip Aryanto, membenarkan hal itu. Ia mengatakan, keberadaan jalan tersebut sangat vital bagi aktivitas warganya.
BACA JUGA:Cegah Kecelakaan, DPUPR Kabupaten Tegal Menguji 50 Tenaga Konstruksi
BACA JUGA:DPUPR Kabupaten Tegal Optimis Proyek Rehab Kantor Kecamatan Kramat Selesai Tepat Waktu
“Selain untuk wisata, jalan ini juga untuk akses pertanian, ekonomi, pendidikan, dan kesehatan warga Dukuh Brengkok. Kami berharap pekerjaan ini dimaksimalkan, jangan asal jadi,” tegasnya.
Urip juga mengingatkan agar pihak pelaksana memperhatikan kualitas bahan dan ketebalan tulangan besi sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB).
“Kalau tidak sesuai spek, jalan bisa cepat rusak. Kami ingin pekerjaan ini benar-benar kuat dan tahan lama,” tegasnya.
Ia pun menyampaikan terima kasih kepada Bupati Tegal yang telah merespons aspirasi masyarakat dengan mewujudkan pembangunan jalan tersebut.
BACA JUGA:Proyek Pekerjaan Taman Rakyat Slawi Ayu Molor, DPUPR Kabupaten Tegal Ngamuk
BACA JUGA:Semester Pertama, DPUPR Kabupaten Tegal Rampungkan Empat Proyek Besar
“Ini bentuk nyata perhatian pemerintah daerah terhadap desa kami. Semoga proyek ini bisa selesai tepat waktu dan hasilnya maksimal,” pungkasnya.