SLAWI, diswayjateng.id - Dinas Koperasi UKM Perdagangan Kabupaten Tegal menggelar sosialisasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).
Kepada pengurus Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kabupaten Tegal diruang tengah kafe Coworking Space Trasa Slawi.
Sebelum kegiatan sosialisasi dimulai, ketua TP PKK Kabupaten Tegal Nina Almuna Ischak Maulana Rohman dan pengurus meninjau produk UMKM di ruang pamer Trasa Co Working Space. Didamping Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Imam Rudy Kurnianto.
Ketua TP PKK Kabupaten Tegal Nilna Almuna Ischak Maulana Rohman mengatakan, selain sosialisasi DBHCHT juga membahas mengenai definisi cukai.
BACA JUGA:Dinsos Kabupaten Tegal Kawal Pencairan BLT DBHCHT Tahap II Dukungan APBD II
BACA JUGA:Dinsos Kabupaten Tegal Pantau Penyaluran BLT DBHCHT Provinsi Jateng Tahap II
Jenis-jenis Barang Kena Cukai (BKC) dan rencana perluasan objek cukai. "Kali ini ibu-ibu TP PKK diberi pengetahuan mengenai cukai digunakan untuk apa saja," ujarnya, Kamis (7/8/2025).
Selain itu, juga memerhatikan bagaimana rokok yang ilegal, legal dan materi lainnya termasuk marketing atau pemasaran produk UMKM.
Disampaikan oleh Nilna, ada 40 lebih anggota PKK Kabupaten Tegal dari 18 Kecamatan di Kabupaten Tegal, sebagian pelaku UMKM dan pengurus PKK.
Sementara itu, sebagai pemateri Pelaksana Pemeriksa Kantor Bea Cukai Tegal Bagian Penyuluhan Casnoyo menjelaskan, sosialisasi DBHCHT kali ini menyasar ibu-ibu PKK di Kabupaten Tegal. Menurut Casnoyo, pihaknya juga memberi edukasi bahaya rokok ilegal dan ciri-ciri rokok ilegal.
BACA JUGA:Pemkab Demak Terima DBHCHT Rp.59 M, Prioritas Petani Tembakau
BACA JUGA:Dinkes Demak Siap Bangun Fasilitas Kesehatan dengan Anggaran DBHCHT dan Dana Transfer
"Setelah mengetahui bahaya dan ciri-ciri rokok ilegal, harapannya ibu-ibu ini bisa menginformasikan ulang kepada masyarakat ataupun keluarga mengenai cara membedakan rokok legal dengan yang ilegal termasuk bahaya rokok ilegal," cetusnya.
Kepala DInas Koperasi UKM Perdagangan Kabupaten Tegal Imam Rudi Kurnianto juga mengajak TP PKK berpartisipasi menyebarluaskan sosialisasi DBHCHT.
"Harapan kami, kegiatan positif ini dapat menjadi edukasi sekaligus dapat disebar luaskan kepada masyarakat melalui kader-kader PKK di semua desa," ungkapnya. (adv)