
TEGAL, diswayjateng.id - Untuk menghadapi tantangan pendidikan Abad ke-21, Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 1 (Mutu) Kota Tegal terus melakukan berbagai inovasi.
Salah satunya dengan menyelenggarakan Workshop Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) dalam Pembelajaran yang dilangsungkan di Aula SD Mutu, Jalan Cempaka, Kelurahan Mangkukusuman, Kecamatan Tegal Timur.
Workshop dibuka Kepala SD Mutu Ina Oktaviana SPd MPd dan diikuti seluruh guru kelas dan guru mata pelajaran, dengan menghadirkan Praktisi Teknologi Informasi atau IT dari SMK Negeri 2 Kota Tegal Abdul Wahab SKom MM sebagai narasumber.
Ina mengapresiasi para guru yang sangat antusias untuk mengikuti workshop ini, meski dilaksanakan bertepatan dengan masa libur sekolah.
BACA JUGA:SD Muhammadiyah 1 Kota Tegal Lepas 69 Siswa
BACA JUGA:Siswa SD Muhammadiyah 1 Kota Tegal Dilatih Membuat Sketsa Batik
“Semoga ini menjadi pondasi dalam melangkah ke Dewan,” kata Ina.
Menurut Ina, setiap siswa memiliki gaya belajar, kecepatan pemahaman, dan tingkat pengetahuan awal berbeda. Model pembelajaran tradisional seringkali mengadopsi pendekatan satu ukuran untuk semua, yang kurang efektif dalam mengakomodasi keragaman ini.
AI menawarkan solusi dapat menganalisis data pembelajaran siswa secara individual, serta mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan mereka.
Selain itu, merekomendasikan materi, aktivitas, atau jalur belajar yang disesuaikan. Ini memungkinkan pengalaman belajar yang lebih personal dan adaptif, serta meningkatkan motivasi hasil belajar.
Ina mengharapkan setelah mengikuti workshop ini, guru mempunyai inovasi dengan memanfaatkan teknologi AI dalam proses pembelajaran. “Sehingga, pendekatan Deep Learning atau Pembelajaran Mendalam bisa dilakukan dengan baik,” ucap Ina.
BACA JUGA:109 Siswa SD Muhammadiyah 1 Kota Tegal Diperiksa Gigi Gratis
BACA JUGA:SD Muhammadiyah 1 Kota Tegal Adakan Smart Parenting
Praktisi IT dari SMKN 2 Kota Tegal Abdul Wahab SKom MM dalam materinya menyampaikan tentang Pembuatan Modul Ajar dengan Menggunakan AI. Wahab melatih guru SD Mutu untuk menyiapkan perangkat pembelajaran dengan pendekatan Pembelajaran Mendalam, memanfaatkan AI.
“Materi yang disampaikan dari teori sampai praktik dan mengirim tugas. Alhamdulillah, hasilnya baik,” ujar Wahab.