“Momentum ini seharusnya dimanfaatkan untuk mempercepat perlindungan konsumen, khususnya di sektor makanan dan minuman yang menyangkut kehalalan,” tandasnya.
Sugeng berharap kejadian ini menjadi pengingat bagi pelaku usaha agar lebih transparan, serta bagi pemerintah kota untuk segera menghadirkan regulasi yang menjamin hak-hak konsumen secara menyeluruh.