Sendratari Ngintun Sego Kepel Khas Kudus Hipnotis Pengunjung TMMI

Rabu 07-05-2025,15:29 WIB
Reporter : Arief Pramono
Editor : Wawan Setiawan
Sendratari Ngintun Sego Kepel Khas Kudus Hipnotis Pengunjung TMMI

KUDUS, diswayjateng.id - Sendratari Ngintun Sega Kepel sukses memukau pengunjung di Anjungan Jawa Tengah, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta. 

Penampilan 40an seniman dari Sanggar Seni Ciptoning Asri Kudus yang memadukan seni, drama, dan tari (sendratari), membuat ratusan masyarakat tercengang dengan penampilan ekspresif yang diiringi dengan gamelan. 

Sebelum sendratari Ngintun Sega Kepel berlangsung, Tari Batik Janggalan dan Tari Kretek jadi tarian pembuka.

Pagelaran sendratari dihadiri Bupati Kudus Sam'ani intakoris beserta istri, Wakil Bupati Kudus Bellinda Putri Sabrina Birton, jajaran Forkopimda hingga para kepala OPD di Kabupaten Kudus.

Bupati Kudus Sam'ani juga mengapresiasi gelaran pentas duta seni Kabupaten Kudus yang digelar di Anjungan Jawa Tengah TMII. Sendratari Ngintun Sega Kepel ini memiliki makna dan pesan moral yang mendalam.

”Ngintun Sega Kepel bermakna tentang ketahanan pangan, kedua sedekah sosial, ketiga penyebaran agama islam,” ujar Bupati Samani Intakoris.

Pihaknya juga menyebutkan pesan-pesan yang tersemat dalam setiap gerakan sendratari, yang ditampilkan dalam Ngintun Sega Kepel yang merupakan cikal bakal sebuah tradisi yang ada di Desa Loram.

”Tadi ada (gerakan) bibit-bibit ditanam sambil berdoa, nanti ketika panen berbagi. Ini jadi ciri khas masyarakat, juga terkait dengan ketahanan pangan,” ungkapnya.

Samani berharap masyarakat Kudus semakin mencintai kesenian dan melestarikan kearifan likal yang ada di Kota Kretek.

Kategori :