Menurutnya, Kabupaten Batang memiliki strategi dalam menangani masalah pengangguran yang bisa diadopsi oleh Pekalongan.
Mashadi melihat bahwa kedua daerah memiliki tantangan yang serupa dalam hal ketenagakerjaan.
Karenanya, pihaknya ingin agar sekolah-sekolah SMK di Kabupaten Pekalongan bisa melakukan studi komparasi di KITB.
"Dari sekolah-sekolah SMK ini untuk studi komparasi ke sana. Karena mereka SMK ini punya murid setelah tamat butuh kerja. Kami meminta untuk bisa difasilitasi untuk bisa ketemu dengan perusahaan-perusahaan di sana," tandasnya.
Dengan adanya langkah ini, diharapkan semakin banyak tenaga kerja asal Pekalongan yang bisa terserap di industri yang berkembang pesat di KITB.