"Insyaallah tetap program-programnya adalah infrastruktur, pendidikan, kesehatan tetap jadi utama. Efisiensi pun tidak mengganggu," jelasnya.
BACA JUGA: Mukerkab PMI Batang Target Klinik Baru di 2025, Genjot RTLH yang Masih Tertunda
Faiz juga menyoroti manfaat retret yang menyambungkan dan mensinkronkan antara Asta Cita, visi misi presiden, program pemerintah pusat, dan pemerintah daerah.
"Retret sangat bermanfaat karena membantu kami saling sharing dan sangat bermanfaat," katanya.
Wakil Bupati Batang, Suyono, menambahkan bahwa dirinya akan mendukung Bupati dan menjaga soliditas.
"Sekarang baik-baik saja tapi inilah keadaan dunia, refocusing jangan jadikan ketakutan tapi motivasi," ujarnya.
Sebelumnya, Bupati Batang dan Wakil Bupati Batang periode 2025-2030, Faiz Kurniawan - Suyono, resmi memimpin usai melaksanakan serah terima jabatan (Sertijab).
Prosesi Sertijab itu berlangsung di pendopo kompleks pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batang.
Penjabat Bupati Batang (Sekda Batang) Dra. Lani Dwi Rejeki menyerahkan tampuk kepemimpinan pada Faiz Kurniawan dan disaksikan perwakilan Gubernur Jawa Tengah, Urip Sihabudin, yang merupakan sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jateng.
"Berkat kolaborasi berbagai pihak bersama Pemkab Batang, saya ucapkan terima kasih. Selama 3 tahun kurang 3 bulan, kami melaksanakan pembangunan serta masyarakat, sampai sekarang lancar tidak ada kendala apapun," ucapnya dalam Serah Terima Jabatan Bupati Batang 2025-2030, Selasa, 4 Maret 2025.
Ia menyebut banyak pihak yang berperan dalam pembangunan Kabupaten Batang mulai dari Forkompinda, swasta, akademisi, media hingga masyarakat.