SEMARANG, diswayjayeng.id - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen menargetkan program Pelayanan Kesehatan (Yankes) Paripurna di wilayahnya mampu terealisasi pada 2025. Ia ingin memastikan seluruh masyarakat miskin mendapat asuransi kesehatan gratis.
"(Pelayanan Kesehatan Paripurna) ini, tahun 2025 harus segera kita laksanakan," kata Taj Yasin saat rapat dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, di Kantor Dinkes Provinsi Jawa Tengah, pada Selasa, 24 Februari 2025.
Tujuan dari program Yankes Paripurna ini, lanjut Yasin, adalah memberikan jaminan kesehatan berupa asuransi untuk masyarakat miskin.
Pria yang akrab disapa Gus Yasin ini mendorong kepada BPJS Kesehatan melakukan verifikasi data warga yang kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) masih nonaktif.
BACA JUGA:Mudik Lebih Leluasa Tanpa PPKM, Wagub Jateng Ingatkan Ini
BACA JUGA:Wagub Jateng Ajak Warga Giatkan Wisata Lokal
"Ini harus kita intervensi. Sehingga tidak ada keluhan lagi (dari) masyarakat yang tidak mampu, tidak bisa mengakses kesehatan ke rumah sakit," tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Gus Yasin juga menyoroti penumpukan pasien di sejumlah fasilitas kesehatan. Ia mengapresiasi rumah sakit umum milik provinsi yang telah melaksanakan fast-track dan mengampu sejumlah rumah sakit daerah tipe C-D.
Ia juga mengapresiasi rumah sakit swasta yang telah melakukan hal serupa. Harapannya ke depan, rumah sakit mengampu memberikan pelayanan fast-track hingga tingkat puskesmas.
"Artinya (pelayanan kesehatan) masyarakat tidak boleh numpuk di salah satu rumah sakit, mereka harus mendapat pelayanan (kesehatan) yang paripurna," tegasnya.
Di tempat yang sama, Deputi Direksi Wilayah VI BPJS Kesehatan, Yessi Kumalasari siap melaksanakan arahan yang disampaikan oleh Wagub Jateng Taj Yasin.
"Kami tentu akan menyelaraskan program ini bisa berjalan dengan baik,” ucapnya.