SALATIGA.jateng.disway.id - Turun tangan sendiri, Kapolres Salatiga AKBP AKBP Aryuni Novitasari MPsi berhasil menggagalkan balap liar di Jalan Baru atau dikenal Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga, pada Sabtu 5 Oktober 2024.
Dalam kegoatan yang melibatkan Jajaran Piket Fungsi dan Satuan Lalu Lintas itu, puluhan remaja berhasil diamankan beserta tunggangan kuda besinya.
Saat dikonfirmasi usai kegiatan di Pemkot Salatiga, AKBP Aryuni Novitasari menegaskan jika yang ia amankan bukan warga Salatiga. Puluhan pemuda tersebut berasal dari luar Kota Salatiga.
"Para pemuda yang hendak melakukan balap liar di JB/JLS Salatiga adalah warga di luar Salatiga. Dan setelah kita halau untuk balap liar kita amankan ke mapolres," ungkap Kapolres kepada disway.jateng di Pemkot Salatiga, Senin 7 Oktober 2024.
Diungkapkan kapolres, seluruh pemuda asal luar Salatiga itu memang telah berniat menggunakan JB Salatiga untuk aksi-aksi kebut-kebutan.
Namun ia membantah jika para pemuda tersebut kelompok kreak yang tengah marak di wilayah Kota Semarang.
Usai diamankan, para pemuda ditindak dengan ditilang. Sementara, 28 sepeda motor diamankan karena menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi.
Kapolres menjelaskan, langkah Polres Salatiga memberi rasa aman dan nyaman kepada masyarakat bagian dari Harkamtibmas dirangkum dalam kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (KRYD) dengan melaksanakan Patroli berkesinambungan.
Selanjutnya, para remaja yang diamankan dipertemukan dengan para orang tua atau Wali yang memang dipanggil ke Mapolres Salatiga.
"Mereka yang melakukan pelanggar kita berikan pembinaan untuk tertib dalam berlalu lintas serta mematuhi peraturan perundang undangan, karena kita sinyalir sepeda motor tersebut juga digunakan untuk aksi balap liar. Kita juga panggil orang tua mereka agar turut berperan memberikan pengawasan terhadap anak-anak mereka untuk tidak melakukan perbuatan yang merugikan diri sendiri dan orang lain," ucap AKBP Aryuni Novitasari.