SLAWI, DISWAY JATENG - Program percepatan akses air minum perkotaan yang didanai APBN postif akan digulirkan diwilayah Kabupaten Tegal. Kali ini pihak Perumda Air Minum Tirta Ayu Kabupaten Tegal mengusulkan dua desa untuk bisa mengikuti program yang bersumber dari dana Inpres.
Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Ayu, KRT Brahmono Weko Pujiono ST M.Eng melalui Direktur Operasional Edy Sofyan didampingi Kabag Teknik, Nandang Indaradi dan Kabag Hublang Tatang menyatakan program percepatan akses air minum lewat program Inpres ini akan digulirkan ditahun 2024.
BACA JUGA:TNI, Polri dan ASN Diharapkan Netral dalam Pemilu 2024
"Desa yang kita ajukan ada dua maisng -masing Kedungsukun dan Kaliwadas. Total sambungan rumah yang didapat adalah 500 SR," ujarnya Sabtu 2 Desember 2023, disela- sela sosialisasi
Dimungkinkan dengan adanya program percepatan akses air mimum lewat program Inpres ini untuk program SR MBR ( Sambungan Rumah Masyarakat Berpenghasilan Rendah) sudah tidak ada lagi ditahun 2024.
BACA JUGA:SMP Negeri 17 Kota Tegal Workshop Antiperundungan
"Dari jumlah jatah 500 SR diprogram ini akan kita relaisasikan untuk Desa Kaliwadas sebanyak 200 SR dan sisanya untuk Kedungsukun sebanyakl 300 sambungan rumah (SR)," cetusnya.
Pihaknya menyatakan bagi masyarakat yang belum berlangganan layanan air dari PDAM atau PAMSIMAS,dipersilahkan datang mendaftar di kantor untuk didaftarkan pada program percepatan air minum tahun 2024 .
"Untuk pendaftaran program Inpres, pemohon cukup menyerahkan fotocopy KTP, KK, alamat lengkap yang akan diajukan pemasangan, serta materai Rp 10.000 sebanyak 2 lembar. Nantinya petugas akan melakukan input data permohonan langganan berdasarkan dokumen persyaratan yang dikumpulkan. Pada tahapan ini calon pelanggan diminta mengumpulkan data di pemerintahan desa ," ungkapnya.
BACA JUGA:137 Temuan Kasus Baru HIV/ AIDS di Kabupaten Brebes, 35 Orang Meninggal Dunia
Untuk biaya pemasangan jaringan di program perceepatan akses air minum lewat program Inpres gatis atau tidak dipungut biaya.
"Kami menggelar sosialisasi di kedua desa yang tersentuh program ini agar bisa menggunakan kesempatan ini sebaik mungkin. Harapannya semoga Inpres ini menjadi kado yang indah dalam rangka mempercepat cakupan pelayanan air minum khususnya di Kabupaten Tegal," tegasnya. (*)