Kehadiran GAS diharapkan bisa menjadi fasilitator warga untuk menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah desa. Apakagi Bangsri memiliki luas wilayah di 7 pedukuhan yang membuat warga terkendala manyampaikan langsung kepada desa.
BACA JUGA:Airlangga : Kawasan Industri Kendal Dongkrak Investasi dan Ciptakan Lapangan Kerja
Di sela-sela acara, dilakukan sesi tanya jawab dengan dimoderatori Rudi. Ada sejumlah keluhan dari warga dan harus segera diselesaikan dari sesi tanya jawab tersebut. Yakni persoalan debit air pemukiman warga yang susah didapatkan dengan berdirinya pabrik dan harapan warga agar bisa diakomodir bisa diterima kerja di pabrik dengan diutamakan dari warga Bangsri.
Selain itu, saluran air yang semakin susah pembuangannya hingga menyebabkan banjir, dampak dari adanya pabrik-pabrik di Desa Bangsri.
Kades Bangsri, Mukhson di akhir acara dalam kesempatan itu menyampaikan usulan dari warga nantinya akan dikomunikasikan dengan Pengurus GAS.
"Soal tenaga kerja, Saya merasa bangga apabila dengan persyaratan hanya tanda tangan dan setempat dari kades, warga yang membutuhkan pekerjaan di pabrik bisa langsung diterima," pungkas Mukhson.