96 Tahun Berdiri, Wagub Kagumi Kultur Ponpes Al Manshur Popongan

Rabu 28-09-2022,18:49 WIB

Reporter : Stefy TH

Editor : Stefy TH

Klaten (DiswayJateng) - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen mengaku sangat mengagumi sosok Kyai Manshur dan perjalanan Pondok Pesantren Popongan, yang didirikannya.

Taj Yasin mengatakan, Pondok Pesantren Popongan berdiri pada tahun 1926. Sebelum didirikan pondok pesantren, Mbah Manshur memberikan pelajaran mengaji kepada masyarakat sekitar dalam bentuk halaqah kecil. Beberapa tahun kemudian, muridnya semakin banyak dan datang dari berbagai daerah. Ayah mertuanya yang merupakan tokoh berkemampuan ekonomi, membantu mendirikan bangunan pondok dan masjid. Pembangunan itu dilakukan secara swadaya dan gotong royong. "Artinya Pondok Pesantren Popongan ini usianya tidak muda lagi. Bahkan sudah 4 generasi. Sebab didirikan pada tahun 1926," tuturnya, saat hadir dalam Haul ke- 68 Al Maghfurlah KH M Manshur dan Khataman Qur'an. Salah satu yang menarik dari Ponpes Al Manshur menurut Taj Yasin adalah kulturnya yang senantiasa berpegang teguh pada ajaran guru-gurunya terdahulu. Kyai Manshur kala itu mengajarkan tarekat naqsyabandiyah. Hingga sekarang ajaran itu tetap dipegang. Terbukti pengisi dakwah yang dihadirkan adalah KH Munif Zuhri dari Pondok Pesantren Girikusumo. Taj Yasin pun meminta para santri tidak hanya menyerap ilmu yang diberikan di Ponpes Al Manshur. Lebih dari itu, mereka diharapkan bisa mencontoh apa yang dilakukan para dzurriyah KH Manshur. "Semoga para santri benar-benar bisa mencontoh, bukan hanya menyerap ilmunya saja. Tetapi juga bisa mencontoh apa yang dilakukan para dzurriyah KH Manshur,"pesannya Dia pun meminta para orang tua untuk tidak segera mengajak putra-putrinya pamit dari pondok, setelah menyelesaikan khataman Qur'an. Sebab, sebenarnya mereka masih punya tugas untuk memahami isi Al-Qur'an dan membantu adik-adik kelasnya dalam memperbaiki bacaan. (*)

Tags : #tarekat naqsabandiyah #taj yasin maimoen #ponpes popongan

Kategori :

96 Tahun Berdiri, Wagub Kagumi Kultur Ponpes Al Manshur Popongan

Terkait

Warung Kopi Santan Khas Blora Tak Pernah Sepi Pengunjung, dari Hal Tidak Sengaja Kini Jadi Langganan Pejabat

Jelang Masa Tenang, Jokowi Hadiri Doa Akbar Paslon Lutfhi-Gus Yasin di Lapangan Pancasila Semarang

DPD Tani Merdeka Blora Optimis Paslon Arief Rohman dan Sri Setyorini Menang 70 Persen

Hendi Sebut Progam Gus Yasin Terkait Pembangunan Budaya Hanya Berhalusinasi

Debat Terakhir Pilkada Jateng, Ahmad Lutfhi Sebut Panutannya Adalah Jenderal Hoegeng Bukan Sambo

Terpopuler

9 Cara Mendapatkan Uang dari Instagram yang Bisa Dilakukan

Cuaca Buruk Sebabkan Tiga Kapal Kandas di Pelabuhan Tanjung Emas, Evakuasi Terus Berlanjut

9 Cara Mencegah Sariawan yang Sering Kambuh

21 Anggota Polres Wonosobo Berprestasi Terima Penghargaan

Cuaca Ekstrim, Polres Semarang Siaga Tanggap Bencana

Terkini

Tas Eiger yang Cocok untuk Traveling, Cek di Promo Blibli 2.2!

8 Game Penghasil Saldo Dana Tercepat 2025

Antisipasi Tanggul Kritis, Warga Karanganyar Demak Prioritaskan Sabuk Tanggul

7 Aplikasi Pinjol Limit Tinggi dan Tenor Panjang 2025

Cara Menghasilkan Uang dari Canva untuk Tambahan Pendapatan