Mendung Tebal

Sabtu 02-07-2022,00:06 WIB
Editor : Ismail F

Nurkholis Marwanto:

Sulit mendamaikan ke dua blok. Kalau kepentingannya sama-sama tidak terpenuhi. Rusia ingin keamanan dari ekspansi NATO, membela RAS dan bisnisnya. Ukraina tidak mau kehilangan wilayahnya, ingin mendekat barat. Indonesia juga harus melihat kepentingan strategisnya sendiri. Harus realistis. Membuat kesepakatan bisnis sebanyak-banyaknya dengan Rusia perlu dicoba. Di tengah sanksi dari barat. Pasti Rusia mau, untuk mengurangi paparan sanksi dari barat Toh negara-negara BRICS sudah melakukan. Saat G 7 kolaps ekonominya, BRICS sebagai Lokomotiv baru. Unipolar sudah pasti akan runtuh. Dolar digerogoti Yuan. Rusia ada BRICS. Juga ancang-ancang membentuk G7nya sendiri: Rusia, Brazil, Meksiko, Tukiye, India, Indonesia dan Iran. Indonesia mau disisi mana. Kebijakan politik luar negeri boleh netral namun untuk urusan ekonomi yang penting rakyat sejahtera. Pak Jokowi sudah membuat sejarahnya sendiri. Selamat.

Agus Suryono:

BUKAN KONGSO ADU JAGO.. Sebagai penonton awam di belakang kelir.. 1. Mengingat nama besar Uni Sovyet jaman perang dingin, tadinya sy membayamgkan Ukraina akan habis "dilumat" Rusia dalsm 2 hari. Atau 2 minggu. Atau 2 bulan. 2. Meskipun Rusia konsentrasi menggempur bagian timur Ukraina, saya membayangkan, istana Presiden Ukraina juga terkepung pasukan Rusia. Maka saya kaget saat Pak Jokowi memutuskan ke Ukraina. Ternyata presiden Ukraina masih bisa menemui pak Jokowi di istananya. 3. Saya juga membayangkan Rusia kayak Amerika cs saat menggempur Iraq, dan mengejar Sadam Husin. Ternyata tidak. 4. Saya juga kaget, ternyata Rusia tidak merusak rel kereta. Sehingga pak Jokowi bisa naik kereta sampai sekian jam di dalam wilayah Ukraina.. 5. Saya kepikiran tentang akhir perang nanti. Setelah sekian lama perang, mungkin Rusia sudah habis-habisan. Saat itulah Amerika dan NATO, gantian masuk Rusia. Mengejar Putin dan para Jendralnya. Ah.. Saya tidak bisa membayangkan akhirnya kayak apa. Mungkin akan banyak yang ditangkap dan diadili sebagai penjahat perang di Den Haag..? #Ternyata perang itu beda-beda. Gaya Amerika. Gaya Rusia...

bagus aryo sutikno:

Andaikan... Ini mengandai-ngandai saja, ala2 orang panda. Andaikan p Lutfi ikut p Jokowi halan2 ke Ukraine, lalu ndak ikut lagi dan bermukim di Kiev u berjihad. Mungkin ending artikel hari ini nggak semenonjok terhadap p Lutfi. Be strong pak Lutfi

Alon Masz Eh:

Tebakan saya nulis penembakan di New York, Ibu dengan kereta bayi. Cuman banyak yg protes dar der dor lagi. Harapan saya sih, nulis mie hongkong. Sapa tau lagi cari JUMBO dan dapatnya mie hongkong, bubur sama cakwe. Lanjut nyemil pao sm teh.

Wahyudi Kando:

pak Jokowi memanng paling jago ambil dan lirik momentum untuk bs di beritakan. Itu sdh terlihat sejak pertama beliu maju pilpres 2014. Ada hasil at tidak dari momentum yg di ambil itu urusaan belakanngan. Saat ini beliu adl presiden asia pertama yg bs masuk negara perang dan bicara langsung dg presidennya

Muin TV:

Rusia nyerang Ukraina, Rusia dikeluarkan dari Piala Dunia Qatar 2022. Israel nyerang Palestina, dia bisa ikut Piala Dunia U-20 di Indonesia. Padahal, indonesia tak ada hubungan diplomatik. Kok bisa? Kata orang PSSI, jangan hubungkan olah raga dengan politik. Tau ah gelap.

alasroban:

Itu semacam ungkapan emosional pak DI, Ketika sering ada yang mengoreksi nampaknya. Jadi di tulis anda sudah tahu, anda sudah melihat dll.

Dodik Wiratmojo:

Semoga pak jokowi juga bisa mendamaikan papua, mendamaikan indonesia, hapus istilah kadrun vs cebong buzzer yang kelihatan sekali membenci muslim dan anda serta aparat hanya mendiamkan saja,jangan sampai indonesia seperti india, penjual golok bakal laris manis, jangan sampai terjadi, karena semua pasti ada puncaknya...pak harto juga pernah berkunjung ke medan konflik dikawal letjen syafrie syamsudin, pernah juga bersitegang dengan mossad, sama serunya

Kategori :

Terkait

Selasa 20-06-2023,05:18 WIB

Badai Berlalu

Selasa 13-06-2023,05:37 WIB

Putri Cowell

Rabu 24-05-2023,02:45 WIB

Zaytun Gantar

Jumat 23-12-2022,04:00 WIB

Omnibus Kesehatan

Kamis 08-12-2022,04:00 WIB

Arek Kesel