Selain BBM dan Avtur, ia juga menyatakan bahwa pengguna LPG tidak perlu khawatir karena stok LPG dalam kondisi baik dan pihaknya menyiagakan lebih dari 5.800 pangkalan LPG subsidi siaga dan lebih dari 1.000 outlet LPG nonsubsidi siaga di Jawa Tengah dan DIY.
“Untuk mengetahui informasi mengenai pangkalan dan outlet LPG siaga, konsumen dapat menghubungi Pertamina Call Center 135," katanya.
Menjelang Puncak Arus Balik yang diprediksi akan terjadi pada hari ini (6 Mei) hingga 8 Mei 2022, PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) mengoptimalkan ketersediaan BBM baik di jalur tol maupun di jalur reguler dengan mempersiapkan berbagai opsi skenario layanan tambahan bagi para pemudik di wilayah Jawa Tengah dan DIY.
Area Manager Communication, Relations, & CSR Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho mengatakan bahwa peningkatan konsumsi BBM tertinggi saat arus mudik terjadi pada Minggu, 1 Mei 2022.
“Produk BBM jenis Gasoline (Pertalite dan Pertamax Series) pada hari tersebut naik hingga 56% dari rata-rata harian normal Maret 2022, yaitu dari 13 ribu kiloliter menjadi sekitar 20 ribu kiloliter,” ungkapnya.
“Kami memprediksi untuk puncak arus balik yang diperkirakan akan terjadi pada Sabtu (7/5) di mana konsumsi BBM jenis Gasoline diprediksi akan mengalami peningkatan hingga 45% dari rata-rata harian normal.
Ketahanan suplai BBM juga ditunjang dengan keberadaan layanan tambahan pengisian BBM yaitu 16 titik Kiosk Pertamina Siaga di jalur tol trans jawa, dan juga 232 titik SPBU siaga yang melayani 24 jam di jalur-jalur reguler di sepanjang jalur arus balik mudik di wilayah Jawa Tengah dan DIY. (Gabriel)