Ular Sanca Memangsa Ayam Jago Hebohkan Warga Klego Pekalongan
Ular Sanca di Klego Timur, Kota Pekalongan berhasil diamankan-Damkarmat Kota Pekalongan-
PEKALONGAN, diswatjateng.com - Keberadaan seekor ular sanca menghebohkan warga Perumahan Griya Lestari, Jalan Seruni Utara RT 07 RW 11, Klego Timur, Kota PEKALONGAN. ular sanca dengan panjang sekitar tiga meter tersebut memangsa ayam jago ditemukan berada di dalam kandang ayam milik warga, Rabu (31/12/2025) pagi.
Ular sanca itu diketahui telah memangsa satu ekor ayam jago sebelum akhirnya berhasil dievakuasi oleh petugas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Pekalongan. Kejadian ini pertama kali diketahui oleh pemilik kandang, Ahmad Rofii, yang kemudian melaporkan temuan tersebut kepada petugas.
Laporan diterima Damkarmat Kota Pekalongan sekitar pukul 06.45 WIB. Tak berselang lama, Regu I langsung bergerak menuju lokasi untuk melakukan penanganan.
“Tadi kita di hubungi warga terkait adanya ular. Kita langsung ke lokasi. Tiba di lokasi, ular masih berada dalam kandang ayam dan kondisinya sudah kekenyangan setelah memakan ayam jago,” kata Yudha Wijaya, petugas Damkar dan Penyelamatan Kota Pekalongan, Rabu (31/12/2025) pada Disway Jateng.
BACA JUGA:Tragedi di Rel Pekalongan, Perlintasan Tanpa Palang KM 98 Resmi Ditutup Permanen
BACA JUGA:Ibu dan 2 Anaknya Tewas Disambar Kereta Api Harina di Pekalongan
Petugas melakukan proses evakuasi dengan peralatan khusus dan penuh kehati-hatian. Setelah berhasil diamankan, ular sanca tersebut kemudian direlokasi ke lokasi yang dinilai lebih aman dan jauh dari permukiman warga. Dalam peristiwa ini tidak dilaporkan adanya korban jiwa maupun warga yang mengalami luka.
Yudha menambahkan, laporan keberadaan ular di lingkungan permukiman, khususnya di kandang ayam milik warga, belakangan ini cukup sering diterima petugas.
“Kasus serupa memang kira temui dalam sepekan terakhir ini. Kebanyakan ular sanca yang masuk kandang untuk memangsa unggas,” tambahnya.
Atas kejadian tersebut, petugas mengimbau masyarakat, terutama yang tinggal di sekitar area persawahan maupun aliran sungai, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kemunculan satwa liar yang masuk ke lingkungan permukiman guna mencari makan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: