SD Al Irsyad Kota Tegal Adakan Ngaji Parenting Perdana
NGAJI PARENTING – SD Al Irsyad Kota Tegal Program Tahfidz and International Curriculum Class menyelenggarakan kegiatan perdana Ngaji Parenting di Gedung Al Irsyad.Foto:K Anam S/diswayjateng.id --
TEGAL, diswayjateng.id – Sekolah Dasar (SD) Al Irsyad Kota Tegal Program Tahfidz and International Curriculum Class (TICC) menyelenggarakan kegiatan perdana Ngaji Parenting (Jiping) yang diikuti oleh Pengurus Yayasan Perguruan Al Irsyad dan orang tua siswa Kelas 1 hingga Kelas 6. Kegiatan yang digelar di Gedung Al Irsyad ini berlangsung dengan penuh antusiasme dan kehangatan.
Program Jiping merupakan inisiatif baru dari SD Al Irsyad TICC sebagai bentuk sinergi antara sekolah dan orang tua dalam membangun pendidikan karakter anak yang berlandaskan nilai-nilai Islam. Melalui kegiatan ini, diharapkan orang tua dapat memperkaya pengetahuan tentang pola asuh Islami serta memperkuat kerja sama dengan sekolah dalam mendampingi tumbuh kembang anak.
Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Alquran, dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Yayasan Perguruan Al Irsyad Ali Taufik yang menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas partisipasi para orang tua. Dalam sambutannya, Ali menegaskan bahwa pendidikan terbaik untuk anak bermula dari keteladanan di rumah, serta pentingnya menjaga sinergi antara guru dan orang tua.
Kegiatan Jiping perdana ini menghadirkan narasumber Duta Kesehatan Mental Dandiah Care dan Konselor Puspaga Kota Tegal Kartika Dwi Hapsari SP dengan tema yang menyentuh hati, Agar Lukamu Tidak Menjadi Luka Anakmu.
BACA JUGA:2 Siswa SD Al Irsyad Kota Tegal Juara I Lomba Mapsi Tegal Barat
BACA JUGA:SD Al Irsyad Kota Tegal Gelar Seminar Peningkatan Kapasitas Pendidik
Dalam pemaparannya, Kartika mengajak para orang tua untuk menyadari bahwa setiap pengalaman masa lalu, terutama luka batin atau pengalaman sulit, dapat memengaruhi cara mereka mendidik anak. Ia menekankan pentingnya proses penyembuhan diri dan penerimaan agar luka masa lalu tidak menurun menjadi pola asuh yang penuh kemarahan atau ketidakstabilan emosi.
Suasana semakin hangat ketika beberapa peserta berbagi pengalaman dan perasaan mereka tentang tantangan menjadi orang tua. Momen reflektif ini menjadi sarana saling belajar, menguatkan, dan menumbuhkan kesadaran bahwa setiap orang tua sedang berproses menuju kebaikan.
Jiping akan menjadi program rutin bulanan dengan tema dan narasumber yang berbeda setiap pertemuan. Program ini diharapkan menjadi wadah pembelajaran dan penguatan spiritual bagi para orang tua dalam mendidik anak-anak secara utuh, baik secara emosional, moral, maupun spiritual. Dengan kegiatan ini, SD Al Irsyad TICC berharap terjalin hubungan yang semakin harmonis antara sekolah dan orang tua.
Sehingga dapat bersama-sama membentuk generasi yang cerdas, berakhlak mulia, dan berkarakter Islami.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
