Program Bantuan Pangan  di Kabupaten Pemalang Mulai Didistribusikan ‎

Program Bantuan Pangan  di Kabupaten Pemalang Mulai Didistribusikan  ‎

MELEPAS - Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pemalang Prayitno melepas bendera start tanda dimulainya penyaluran bantuan pangan tahun 2025.Foto: Agus Pratikno/diswayjateng.id--

PEMALANG, diswayjateng.id - Program Cadangan Beras Pemerintah untuk Bantuan Pangan Tahun 2025 di Kabupaten Pemalang  mulai salurankan.

‎Bantuan pangan  gagasan Presiden Prabowo Subianto, untuk masyarakat Kabupaten Pemalang ini, secara resmi dilaunching penyalurannya  di halaman Gudang Bulog Tegal, Selasa (22/7) oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pemalang Prayitno mewakili bupati Pemalang.

‎Pimpinan Bulog Cabang Tegal Agung Rochman mengatakan, penyaluran program bantuan pangan di Kabupaten Pemalang ini untuk jumlah penerima totalnya ada sebanyak 133.692 yang nantinya masing-masing akan menerima langsung di dua lokasi yaitu sebanyak 20 kilogram.

‎Pihaknya sangat bersyukur atas kerjasamanya dengan pemerintah daerah melalui dinas pertanian bidang ketahanan pangan dan Kodim Pemalang secara bersama-sama telah melaksanakan penyaluran program bantuan pangan. Harapannya akan segera dapat diterima oleh masyarakat dan prosesnya dapat berjalan dengan baik dan lancar sesuai jadwal waktunya.

BACA JUGA:Pemkot Tegal Salurkan 312.660 Kilogram Beras untuk 15.633 KK Bantuan Bapanas

BACA JUGA:Penyaluran Bantuan Pangan dari Bapanas di Blora Diundur sampai Pilkada Usai

‎Bantuan pangan ini untuk masing-masing Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan menerima sebanyak 20 kg. Untuk kali ini di dua lokasi dan akan langsung dikirim.

‎"Adapun waktu penyerahannya akan dilakukan secara bertahap. Sesuai distribusi jadwal pengiriman,"katanya.

‎Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pemalang Prayitno atas nama Pemerintah Kabupaten Pemalang menyampaikan rasa terimakasih kepada Presiden RI Prabowo Subianto yang sudah menggagas kegiatan bantuan pangan tersebut dalam rangka menjaga stabilitasi harga panganpangan. 

‎Menurutnya, jika harga beras itu mahal petani tentunya akan senang  akan tetapi bagi lainnya yang tidak bertani akan menjerit. Oleh karena itu,  pemerintah menstandarkan harga pangan, sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadi kenaikan harga pangan.

BACA JUGA:Kolaborasi Pemprov Jateng, Kemenko Pangan dan Bapanas Salurkan Bahan Pangan untuk Korban Banjir Pekalongan

BACA JUGA:Bapanas Mulai Salurkan Bantuan Pangan, Pemprov Jateng Skrining Warga Miskin Belum Tercover

‎"Sehingga pemerintah untuk segera memberikan bantuan pangan untuk masyarakat,"ujarnya.

‎Dijelaskannya jumlah penerima bantuan program bantuan pangan ini ada sebanyak 133.692, masing-masing mendapatkan 20 kilogram. Penyaluran bantuan pangan ini titik lokasi pengirimannya untuk kecamatan Taman, Bodeh dan Watukumpul.

‎Dia berharap proses pengirimannya akan berjalan dengan baik dan lancar tanpa ada kendala dan masalah yang terjadi.

‎"Mudah-mudahan proses pengirimannya lancar dan tidak ada kendala yang berarti,"tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: