Tanggul Sungai Bremi Pekalongan Jebol, Air Meluap ke Rumah Warga

Tanggul Sungai Bremi Pekalongan Jebol, Air Meluap ke Rumah Warga

Kondisi terkini tanggul darurat di Sungai Bremi, Kota Pekalongan, Selasa 22 April 2025--

PEKALONGAN, diswayjateng.id - Hujan deras yang mengguyur Kota Pekalongan, Senin sore 21 April 2025, membawa bencana banjir warga Pasirsari.

Sekitar pukul 14.30 WIB, tanggul di aliran Sungai Bremi jebol dan menyebabkan banjir melanda pemukiman warga.

Pemerintah Kota Pekalongan langsung merespons situasi tersebut dengan mengerahkan tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) dibantu warga setempat.

Langkah darurat berupa pemasangan sandbag dilakukan guna menahan aliran air agar tidak semakin meluas.

BACA JUGA: 12 Tahun Ijazah Ditahan Perusahaan, Mantan Karyawan di Pekalongan Akhirnya Lapor Polisi

BACA JUGA: Peringatan Hari Bumi, Komunitas Peduli Lingkungan dan Pelajar Pekalongan Tanam Mangrove

“Kami sudah turunkan tim dan lakukan pemasangan sandbag sebagai langkah sementara,” ujar Aditya Nugraha, JF Jalan dan Jembatan DPUPR Kota Pekalongan.

Menurut Aditya, tanggul yang jebol berada di beberapa titik dengan kondisi kerusakan yang cukup parah.

Ia menyebut, dari hasil pengamatan, kerusakan terjadi karena struktur penyangga tanggul yang sudah tidak mampu menahan tekanan air tinggi.

“Bahkan jembatan di atasnya ikut terangkat sekitar 20-30 sentimeter,” tambahnya.

BACA JUGA: Peringatan Hari Bumi, Komunitas Peduli Lingkungan dan Pelajar Pekalongan Tanam Mangrove

BACA JUGA: Pengamanan Jumat Agung dan Paskah, Polres Pekalongan Terjunkan Personel dan K9

Tekanan air yang begitu besar membuat struktur jembatan bergeser, menandakan situasi sudah pada level kritis.

Sementara itu, Lurah Pasirkratonkramat, Dwi Indah Widiastuti, menyatakan bahwa laporan dari warga tentang tingginya debit air sudah masuk sejak sore hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: