Kabupaten Tegal Butuh 164 Dapur Program Makan Bergizi Gratis

Kabupaten Tegal Butuh 164 Dapur Program Makan Bergizi Gratis

JELASKAN - Sekda Kabupaten Tegal Amir Makhmud jelaskan terkait pengadaan lahan untuk dapur program MBG.Foto:Hermas Purwadi/diswayjateng.id--

SLAWI, diswayjateng.id -  Pemkab Tegal kini tengah berupaya menyiapkan lahan untuk  mendukung berdirinya dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Sekda Kabupaten Tegal Amir Makhmud  menyatakan, saat ini dari data yang diperlihatkan  Provinsi Jawa Tengah.  Untuk Kabupaten Tegal sudah berdiri sektar 5 dapur MBG

Sebatas yang dia tahu,  dapur MBG  ada di daerah Warureja, Kramat dan Slawi. Untuk leading sektor program MBG adalah Badan Gizi Nasional (BGN).

Jadi, untuk Dinas Permades maupun Kodim nanti masih dijajaki. "Kodim akan mendapatkan jatah sendiri secara nasional sebanyak 1.000 dapur," ujarnya.

BACA JUGA:Dandim Pemalang Launching Pemberian Makan Bergizi Gratis

BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis di Grobogan Dimulai Lagi Pasca Libur Lebaran, Ini Menunya

Pihaknya mengalkulasi, untuk kebutuhan dapur MBG di Kabupaten Tegal  sebanyak 164 dapur yang tersebar di18 kecamatan. Sesuai regulasi, keberadaan dapur itu harus dekat dengan sekolahan.

"Maksimal berjarak 256 menit antara dapur dengan sekolah, dengan distribusi 3.000 sampai 3.5000," cetusnya.

Untuk pemenuhan kuota 164 dapur program MBG, BGN memberi jangka waktu di bulan Oktober 2025 harus sudah 100 % berdiri. Intinya, penyelenggaran dapur itu semua dari BGN. 

Jadi, kalaupun  ada investasi masyarakat, sifatnya investor kerja samanya  langsung dengan BGN. "Hal ini mengingat semua operasional yang menyediakan pihak BGN," ungkapnya.

BACA JUGA:Bupati Batang Minta Vendor Makan Bergizi Gratis Dievaluasi

BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis Kota Pekalongan Butuh Mitra Baru, Ini Syaratnya

Pemkab Tegal saat ini tengah berupaya menyiakan lahan yang tidak terlalu besar, sekitat 800 hingga 1.000 meter untuk pendirian dapur.

Pemerintah daerah hanya menyediakan lahan, tapi dapur nanti dari BGN, operasional, semua dari mereka. "Nanti verifikasi dari sana,  bila dipandang cocok dibangun dari sana," terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: