RSUD Batang Terbelit Utang Obat Rp15 Miliar, Bupati M Faiz Kurniawan Bakal Audit Total

Bupati Batang M Faiz Kurniawan saat Upacara Hari Jadi Batang ke 59--IST
BATANG, diswayjateng.id - Bupati BATANG, M Faiz Kurniawan akhirnya angkat bicara soal utang obat RSUD BATANG yang tembus Rp15 miliar.
“Utang yang nilainya cukup besar ini tentu sangat memengaruhi pelayanan di RSUD Batang,” ujar Bupati Batang, M Faiz Kurniawan, usai memimpin upacara Hari Jadi di Alun-Alun Batang, Selasa 8 April 2025.
Ia mengungkapkan langkah awal yang akan diambil adalah melakukan audit investigasi secara menyeluruh terhadap RSUD Kalisari.
“Kami akan minta audit secara total di RSUD. Saya juga akan segera memanggil pihak RSUD dan Dinas Kesehatan,” tegas Faiz.
BACA JUGA: Direktur RSUD Kalisari Batang Ungkap Utang Obat Rp15 Miliar, Katanya Tak Pengaruhi Pelayanan Pasien
BACA JUGA: Penanganan TBC di RSUD Batang, Dari Poliklinik Khusus Hingga Ruang Isolasi
Audit ini, menurutnya, akan difokuskan pada tata kelola rumah sakit yang selama ini menjadi sumber keluhan dari masyarakat.
Faiz menegaskan bahwa pelayanan publik, apalagi menyangkut kesehatan, tidak boleh main-main.
Kondisi RSUD Kalisari selama ini ternyata telah menjadi bahan pembicaraan di masyarakat.
Pelayanan yang lamban, ketersediaan obat yang terbatas, hingga respon tenaga medis yang kurang memuaskan menjadi deretan keluhan yang terus berulang.
BACA JUGA: RSUD Batang Kena Kritik Wabup Suyono di Apel Perdana ASN
BACA JUGA: Rayakan Usia 59, Pemkab Batang Gencarkan Pelayanan Publik dan Pariwisata Lokal
“Memang selama ini kami banyak menerima keluhan soal pelayanan. Jadi, audit dulu, lalu kami juga akan melakukan evaluasi terhadap manajemen RSUD,” lanjutnya.
Pernyataan itu bukan sekadar gertakan politik, tapi mencerminkan keseriusan Pemkab Batang dalam menindaklanjuti keresahan warga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: