Pemudik 2025 di Pantura Bertahan Gunakan Pertamax Series

ISI BBM - Petugas SPBU di Pantura sedang mengisi BBM mobil pemudik.--yeri noveli
SLAWI, diswayjateng.id - Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah mencatat bahwa pilihan para pemudik 2025 masih menggunakan bahan bakar berkualitas Pertamax dan Dex Series.
Bila dibandingkan dengan konsumsi normal pada Januari-Februari 2025 yakni sebanyak 194 kl/hari, rerata konsumsi Pertamax di Jalur Pantura mengalami kenaikan rata-rata konsumsi sebesar 8,8 persen. Hal itu terhitung selama periode 17 Maret - 26 Maret 2025.
Sementara untuk Jalur Pansela mengalami kenaikan 0,3% karena pergerakan pemudik mayoritas dari arah utara melalui ruas tol Pantura.
Sedangkan untuk Pertamax Turbo naik 210 persen di Pantura dan naik 127 persen di Pansela. Dex Series sendiri naik 53 persen di semua jalur Pantura, Pansela dan jalur wisata dari normal harian 45 kl/hari.
BACA JUGA:Kedatangan Pemudik Kereta di Daop 4 Semarang Masih Tinggi, H-2 Lebaran Tiket Masih Aman
BACA JUGA:H-3 Arus Mudik Lebaran, 500 Ribu Kendaraan Melintas di Solo
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Taufiq Kurniawan mengapresiasi pilihan konsumen terhadap bahan bakar berkualitas, ternyata pilihan pemudik tetap pada Pertamax Series yang membuktikan mereka tidak terpengaruh dengan isu.
Menurutnya, psikologis masyarakat ketika melakukan perjalanan jauh juga berpengaruh.
“Rata-rata respon konsumen pemilih Pertamax adalah mereka tidak mau menemui kendala pada mesin saat perjalanan jauh, sehingga memilih bahan bakar berkualitas. Kami optimis akan tetap naik dibanding normal harian,” imbuh Taufiq.
Khusus untuk SPBU Portable (Modular) di KM 19 ruas tol baru yang dibuka fungsional yakni ruas Solo-Jogja konsumsi rata-rata BBM nya 528 liter/hari yang menunjukkan animo masyarakat di ruas tol tersebut.
BACA JUGA:Gunakan Helikopter Basarnas, Wali Kota Semarang Lakukan Pantauan Udara Arus Mudik Lebaran 2025
BACA JUGA:Pemkot Solo Tegas Larang ASN Gunakan Mobil Dinas untuk Mudik Lebaran
“Kami telah menambah layanan motorist delivery service untuk antisipasi kemacetan di exit tol Tamanmartani. Kami memprediksi di ruas tol Solo-Jogja konsumsi BBM naik," ujarnya.
Bagi pemudik yang membutuhkan layanan BBM, maka dapat menghubungi Call Center 135. Nanti Motorist akan mengisi BBM dimana pemudik kehabisan BBM yang tersedia di 19 titik se Jateng DIY.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: