KEK Kendal Pacu Indonesia Jadi Pemain Utama Industri Kendaraan Listrik dan Energi Terbarukan

KEK Kendal Pacu Indonesia Jadi Pemain Utama Industri Kendaraan Listrik dan Energi Terbarukan

Direktur Eksekutif PT KIK, Juliani Kusumaningrum,-Istimewa/ Umar Dani -

KENDAL, diswayjateng.id – Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) KENDAL semakin mengukuhkan diri sebagai pusat industri strategis nasional, berkontribusi besar dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik (EV) dan energi terbarukan.

Direktur Eksekutif PT KIK, Juliani Kusumaningrum, mengungkapkan bahwa kehadiran perusahaan global seperti BTR, LBM, SUNRA, dan Trina Mas Agra Indonesia di KEK Kendal menjadi momentum penting dalam memperkuat rantai pasok baterai kendaraan listrik dan panel surya di Indonesia.

"Perusahaan-perusahaan ini menghadirkan investasi besar serta teknologi mutakhir yang mendukung percepatan industri kendaraan listrik dan energi terbarukan di Indonesia," ujar Juliani saat ditemui wartawan di ruang kerjanya kemarin 

BACA JUGA:Job Fair KITB Tawarkan Ribuan Peluang Kerja di KEK Industropolis Batang

Dia menjelaskan, salah satu pabrik utama di KEK Kendal adalah PT Indonesia BTR New Energy Material, perusahaan asal Tiongkok yang meresmikan pabrik anoda baterai litium pada Agustus 2024. 

"Dengan kapasitas produksi hingga 160.000 ton per tahun, pabrik ini menjadi produsen bahan anoda baterai terbesar kedua di dunia setelah Tiongkok" kata Juliani.

Juliani mengatakan Produk dari pabrik ini akan disuplai ke berbagai merek global seperti BYD, SK Group, LG, dan Samsung, serta diekspor ke Amerika, Eropa, Jepang, dan Korea.

Selain itu, PT LBM Energi Baru Indonesia turut memperkuat rantai pasok baterai dengan investasi 350 juta dolar AS. 

BACA JUGA:Butuh Anggaran Rp2 Miliar, Gubernur Jateng Dorong Revitalisasi Pasar Boja Kendal

Perusahaan ini membangun pabrik komponen baterai lithium, khususnya material katoda litium iron phosphate (LFP), dengan kapasitas produksi 120.000 ton per tahun.

"Produk ini ditargetkan menghasilkan pendapatan hingga 1,2 miliar dolar AS per tahun dan semakin memperkuat ekosistem baterai listrik di KEK Kendal," tambahnya.

Tak hanya industri baterai, KEK Kendal juga menjadi pusat produksi kendaraan listrik roda dua melalui PT Sunra Asia Pasific Hi-Tech (Sunra Indonesia).

Perusahaan ini memproduksi berbagai jenis sepeda listrik dan motor listrik dengan target kapasitas produksi tahunan mencapai 1 juta unit setelah beroperasi penuh tahun ini.

BACA JUGA:Airlangga : Kawasan Industri Kendal Dongkrak Investasi dan Ciptakan Lapangan Kerja

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: