Seorang Wanita Tewas Tertabrak Kereta Api di Grobogan

GROBOGAN, diswayjateng.id - Sebuah kecelakaan tragis terjadi di perlintasan kereta api Kilometer 41, antara Stasiun Karangjati dengan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, pada Kamis 20 Februari 2025.

 

Diketahui korban bernama Melliyanti Wahyuningsih (24), warga Desa Sumberjo, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten Grobogan. Ia meninggal dunia usai tertabrak kereta api yang melintas saat berada di jalur rel sekitar pukul 10.57 WIB.

 

Sepeda motor jenis Honda Scoopy yang diduga milik korban berada tak jauh dari lokasi kejadian. Manager Humas KAI Daop 4  Semarang, Franoto Wibowo, pun membenarkan kejadian tersebut. 

 

Franoto mengatakan, sebelum insiden terjadi, masinis KA Kedungsepur telah membunyikan suling lokomotif secara berulang sebagai tanda peringatan, tapi tak dihiraukan oleh korban sehingga kejadian pun tidak dapat dihindari.

 

BACA JUGA:Hari Ini, Bupati Grobogan Terpilih Setyo Hadi Dilantik

BACA JUGA:LPG 3Kg Langka, ASN Grobogan Dilarang Gunakan Gas Melon

 

"Imbas dari kejadian ini, KA Kedungsepur (495) mengalami keterlambatan sekitar 3 menit karena berhenti melakukan pemeriksaan," jelas Franoto, Kamis 20 Februari 2025 siang. 

 

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh masinis, tidak ada kerusakan pada lokomotif maupun rangkaian kereta KA Kedungsepur, sehingga bisa langsung melanjutkan kembali perjalanan.

 

Sementara itu, unit pengamanan KAI segera melaporkan kejadian itu, dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat. 

 

Sesaat kemudian, petugas kepolisian bersama tim medis mendatangi lokasi kejadian. Jenazah korban selanjutnya dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit terdekat untuk proses lebih lanjut.

 

BACA JUGA:Disperindag Grobogan akan Gelar Pasar Murah Ramadan di 20 Lokasi

BACA JUGA:Disperindag Grobogan Antisipasi Kenaikan Harga Sembako Jelang Ramadan

 

Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti kecelakaan tersebut.

 

Franoto pun mengimbau kepada warga supaya lebih berhati-hati ketika berada di sekitar rel kereta api untuk menghindari kejadian serupa.

Sumber: