7 Kuliner Khas Pekalongan yang Bikin Nagih

Jam buka: 11.00-23.00 WIB.

Salah satu kuliner khas Pekalongan yang patut dicoba adalah nasi megono. Hidangan ini menggabungkan nasi hangat dengan sayur nangka muda, menciptakan cita rasa yang unik. Beragam lauk pendamping tersedia, seperti ikan, tempe, sate telur puyuh, dan lainnya.

Nasi megono biasanya disajikan dalam pembungkus daun pisang, yang menambah aroma sedap. Salah satu tempat yang direkomendasikan adalah Nasi Megono Pak Bon, yang telah beroperasi sejak tahun 1960-an. Dikelola secara turun-temurun, rasa yang ditawarkan tetap konsisten.

Menu unggulan di sini adalah nasi megono dengan lauk kari otot. Anda tidak perlu khawatir, karena daging ototnya empuk dan lezat. Meskipun tergolong hidangan sederhana, warung ini menarik perhatian berbagai kalangan, mulai dari masyarakat umum hingga pejabat. 

4. Apem Kesesi Mak Menis

Alamat: Jl. Raya Kesesi Utara No.8, Kesesi Selatan, Kesesi, Kec. Kesesi, Kabupaten Pekalongan.  

Jam buka: 05.00-22.00 WIB.

Bagi Anda yang ingin menikmati camilan saat berada di Pekalongan, apem kesesi adalah pilihan yang tepat. Camilan tradisional ini terbuat dari campuran tepung beras dan gula jawa atau gula aren, memiliki bentuk bulat pipih dengan warna cokelat, dan biasanya disajikan di atas daun pisang.

Apem Kesesi Mak Menis merupakan tempat legendaris yang menjadi tujuan wisatawan di Pekalongan. Proses pembuatannya yang masih tradisional menghasilkan rasa yang membuat banyak orang ketagihan. Camilan ini sangat cocok dijadikan oleh-oleh untuk keluarga di rumah.

BACA JUGA:10 Makanan Khas Pekalongan

5. Nasi Uwet Haji Zarkasi

Alamat: Jl. Sulawesi No.25, Kergon, Kec. Pekalongan Bar., Kota Pekalongan.  

Jam buka: 06.00-14.00 WIB dan 17.00-22.00 WIB.

Selain nasi megono, Pekalongan juga memiliki nasi uwet, yaitu nasi yang disajikan dengan lauk daging kambing. Meskipun tampak mirip dengan gule, nasi uwet memiliki rasa yang lebih segar dan beberapa bumbunya menggunakan kecap.

Salah satu tempat yang harus dikunjungi untuk menikmati hidangan khas ini adalah Nasi Uwet Haji Zarkasi. Didirikan sejak tahun 1959, tempat ini dikelola secara turun temurun. Dalam satu porsi, Anda akan mendapatkan nasi megono yang disertai daging kambing atau jeroan, dan beberapa porsi bahkan dilengkapi dengan pete.

6. Sapitan Pekalongan Bu Asliyah Daryono

Alamat: RT 9 RW 5 No.64, Utara II, Tangkil Tengah, Kec. Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan.  

Jam buka: 06.00-09.00 WIB.

Sumber: