Menilik Sejarah Wonotingal Semarang, Makam Mbah Dresmi Susah Dipindahkan
Sejumlah sesepuh mengirimkan doa kepada Mba Dresmi di makam Wonotingal, Kecamatan Candisari, Kota Semarang, Selasa, 28 Januari 2025--Wahyu Sulistiyawan
SEMARANG, diswayjateng.id - Sejarah Wonotingal, Kecamatan Candisari tidak lepas dari sosok wanita Mbah Dresmi yang menjadi salah satu penghuni pertama dan tercetusnya nama Wonotingal.
Tradisi nyadran menjadi agenda rutin yang dilaksanakan setiap Selasa Kliwon bulan Rajab untuk mendoakan leluhur dan sosok Mbah Dresmi yang menjadi tokoh penting di Wonotingal.
Ketua RW 1 Kelurahan Wonotingal, Sunarto menyampaikan, adanya nama Wonotingal ini tidak lepas dari sosok Mbah Dresmi yang menjadi cikal bakal tempat tersebut.
“Di dalam makan ini terdapat makam leluhur asal mula atau warga pertama di Wonotingal yang bernama Mbah Dresi,” ujarnya, Selasa, 28 Januari 2025.
BACA JUGA: Menengok Tradisi Nyadran Gua Pucung Srondol Kota Semarang, Warga Sembelih 2 Ekor Kambing
BACA JUGA: Dihadiri dari Berbagai Kota, Tradisi Nyadran Leluhur Dukuh Sumurboto Semarang
Hal tersebut dibenarkan oleh Rustamaji, yang merupakan pengurus makam di Rw 1 Kelurahan Wonotingal tersebut.
“Benar, di sini ada makam sesepuh Wonotingal, beliau merupakan orang pertama yang tinggal di tempat ini,” ungkapnya.
Ia menceritakan, sebelumnya tahun 73 Makam Mbah Dresmi bertempat di jalan Sisimangaraja, karena akan dibangun gedung sehingga terpaksa harus dipindahkan namun sulit.
“Dulu makamnya berlokasi di jalan Sisimangaraja, karena mau dibangun gedung dan susah untuk dipindahkan, tapi dengan seizin Tuhan, akhirnya bersedia dipindahkan,” jelasnya.
Mbah Dresmi merupakan sosok wanita yang sering mengenakan baju lurik dalam kesehariannya, sehingga dianjurkan saat memasuki makan, para wanita menggunakan pakaian lurik.
“Dalam kesehariannya, mbah Dresmi sering menggunakan pakaian lurik, sebaiknya kalau wanita datang ke makan ini menggunakan pakaian lurik seperti yang disukain mbah Dresmi,”ungkapnya.
Ia menjelaskan, sosok mbah Dresmi merupakan salah satu orang yang memberikan nama tempat ini sebagai Wonotingal.
“Bisa dibilang, beliau adalah sosok yang pertama dan yang memberikan nama tempat ini sebagai Wonotingal,”paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: