Edy Suripno Bicara Usai Pilkada Kota Tegal

Edy Suripno Bicara Usai Pilkada Kota Tegal

SAMPAIKAN GAGASAN - Edy Suripno menyampaikan gagasan saat tampil dalam Debat Publik Pilkada 2024 yang diselenggarakan KPU Kota Tegal.Foto:K Anam S/diswayjateng.id--

TEGAL, diswayjateng.id-Banyak politisi yang tenggelam setelah timbul ke permukaan atau tidak lagi memegang sebuah jabatan. Entah sengaja menenggelamkan diri, atau memang kehabisan napas untuk berenang.

Bagaimana dengan Edy Suripno? Usai mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024, akankah tetap eksis meskipun kini berada di luar rumpun legislatif maupun eksekutif?

Melalui video berdurasi dua menit empat puluh detik, Edy yang berpasangan dengan Akhmad Satori dalam Pilkada 2024 mengucapkan selamat kepada Dedy Yon Supriyono-Tazkiyyatul Mutmainnah, salah satu pesaingnya dalam Pilkada.

Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU Kota Tegal, Dedy-Iin memperoleh suara terbanyak.

BACA JUGA:Dedy Menangis dan Bersimpuh Kepada Orang Tua Usai Dinyatakan Menang dalam Hitung Cepat Pilkada Kota Tegal

BACA JUGA:Pilkada Kota Tegal Diikuti 3 Paslon

Edy menyampaikan terima kasih kepada tim, relawan, dan stakeholder yang telah berjuang bersama-sama. Menurutnya, tidak ada perjuangan yang sia-sia.

“Bahwa kemarin kita telah berjuang bersama-sama. Yakinlah bahwa tidak ada yang sia-sia dalam perjuangan. Apa yang kita berikan akan memberikan nilai manfaat bagi masyarakat Kota Tegal,” kata Edy.

Setelah Pilkada usai, Edy mengatakan, tidak otomatis kondisi Kota Tegal berjalan baik dan kesejahteraan masyarakatnya terjamin. Karena itu, dalam alam demokrasi ini, membutuhkan partisipasi masyarakat.

Apabila masyarakat berdiam diri sebagai penonton, maka jangan salahkan apabila pemerintah akan bekerja apa adanya, asal-asalan.

BACA JUGA:KPU Kota Tegal Luncurkan Maskot dan Jingle Pilkada Kota Tegal 2024

BACA JUGA:PKS Siap Usung Kader Internal Maju di Pilkada Kota Tegal

Edy mengemukakan, ada beberapa hal yang bisa dilakukan bersama-sama. Yaitu, mengawasi untuk memastikan program yang dikerjakan Pemerintah pro rakyat serta memberi kritik agar berhati-hati dalam mengelola uang masyarakat.

Kedua, terlibat aktif dalam kebijakan publik. Tidak harus melalui demonstrasi, aspirasi bisa disampaikan lewat diskusi maupun media sosial.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: