Jelang Momen Pergantian Tahun, Penyerapan APBD di Blora Capai 96 Persen

BLORA, diswayjateng.id - Jelang momen pergantian tahun 2024 ke 2025, penyerapan APBD Kabupaten Blora mencapai 96 persen.

Hal itu disampaikan oleh Plt Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Blora, Susi Widyorini, Senin 23 Desember 2024.

“Penyerapan APBD 2024 per 17 Desember 2024 mencapai Rp2,51 triliun atau 96 persen dari target sebesar Rp2,62 triliun,” ujar Susi.

Pihaknya tetap optimistis penyerapan bisa lebih tinggi hingga akhir tahun 2024 ini.

BACA JUGA: UMK Rembang 2025 Resmi Naik 6,5 Persen, Perusahaan Bayar Karyawan Tak Sesuai Bisa Disanksi

BACA JUGA: Peningkatan Kasus Demam Berdarah Dibarengi Tingginya Kebutuhan Stok Darah di PMI

Hal itu disebabkan karena masih ada sisa Rp116 miliar yang harus dicairkan hingga menjelang pergantian tahun.

Pencairan khusus melalui mekanisme pembayaran langsung (LS) dibatasi hingga 27 Desember 2024.

Sedangkan pengajuan melalui mekanisme uang persediaan (UP), ganti uang (GU), dan tambah uang (TU) sudah ditutup sejak 10 Desember 2024.

Selama tiga tahun terakhir, lanjutnya, rata-rata penyerapan anggaran daerah mencapai 94 persen.

Dalam mendukung program pembangunan daerah, Pemkab Blora juga memiliki tambahan anggaran pinjaman daerah sebesar Rp200 miliar pada tahun 2025 yang dikhususkan untuk infrastruktur.

BACA JUGA: Pos Pelayanan Nataru di Blora Ini menarik Perhatian karena Bentuknya yang Berbeda

BACA JUGA: Siswi SMAN 1 Blora Ciptakan Halte Pintar Hybrid Alat Bantu Penambah Daya Motor Listrik

“Harapannya bisa terselesaikan lebih cepat dan tuntas tanpa memberatkan beban masyarakat, sehingga semua anggaran dapat terserap dan terealisasi dengan optimal agar tidak terdapat belanja yang tidak terbayarkan,” ujarnya.

Sumber: