PWI Kudus Tebar Sinergi Positif, Sosialisasi Literasi Media Gali Potensi Desa

PWI Kudus Tebar Sinergi Positif, Sosialisasi Literasi Media Gali Potensi Desa

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kudus menggelar sosialisasi terkait Undang-Undang Pers dan Literasi Media.-arief pramono/diswayjateng.id-

KUDUS, diswayjateng.id- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kudus menggelar sosialisasi terkait Undang-Undang Pers dan Literasi Media. Mengusung tema ‘Literasi Kuat Desa Hebat’, kegiatan diikuti perwakilan pengelola Desa Wisata, Desa Cerdas hingga Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di kabupaten setempat.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Kudus, Dwi Yusi Sasepti mengatakan, agenda sosialisasi ini diharapkan membantu para pengelola desa wisata, desa cerdas maupun BUMDes untuk bisa memanfaatkan media sosial.

“Terutama untuk mempromosikan potensi dan keunggulannya masing-masing. Sebab media sosial termasuk website, sekarang ini amat sangat luar biasa,” ujar Yusi saat membuka acara di aula Hotel Poroliman Kudus, Selasa 16 Desember 2024.

Karena itu, Yusi mempersilahkan pihak pengelola desa wisata, desa cerdas dan BUMDes di Kudus, untuk aktif mensosialisasikan potensi dan keunggulan yang dimilikinya.

“Namun demikian, harus tetap mengikuti aturan dan batasan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku,” pinta Yusi.

Yusi berjanji akan memfasilitasi seluruh pemerintah desa termasuk desa wisata, desa cerdas maupun BUMDes yang ingin membuat website untuk mempromosikan potensinya.

“Promosi melalui media sosial seperti website mampu menarik perhatian masyarakat luas. Kami siap membantu pembuatan website secara gratis. Caranya yakni dengan mengisi form yang sudah disediakan oleh Diskominfo Kudus,” terangnya.

Yusi menambahkan, pembuatan website gratis namun untuk pengelolaan dan pengisian kontennya menjadi tanggung jawab masing-masing.

“Website ini bisa menjadi sarana promosi luar biasa jika dimaksimalkan, jadi manfaatkan sebaik-baiknya,” pinta Yusi.

Dalam kesempatan itu, Yusi juga menekankan bahwa keberadaan wartawan adalah mitra strategis dalam pembangunan desa dan promosi wisata.

Sehingga, kata dia, diharapkan kedepannya ada kerjasama antara pemerintah desa, desa wisata, desa cerdas maupun BUMDes dengan media.

“Wartawan itu adalah mitra pemerintah dan masyarakat. Kerjasama yang baik antara wartawan, masyarakat, dan pengelola desa sangat diperlukan untuk mencapai tujuan bersama,” ujarnya.

PWI Kudus Siap Bermitra dengan Pemdes

Di lain sisi, Ketua PWI Kabupaten Kudus, Saiful Annas menambahkan, agenda sosialisasi kali ini membahas perkembangan dari Undang-Undang Pers dan literasi media massa.

Sehingga, nantinya desa wisata, desa cerdas, maupun BUMDes mampu mempromosikan potensi yang dimiliki sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku.

 “Acara ini menjadi sarana mengeksplorasi serta memperkenalkan potensi yang belum banyak diketahui kepada publik yang lebih luas. Para peserta dalam acara ini juga akan diajak untuk melihat perkembangan konten wisata yang sudah ada,” katanya.

Menurut Anas, banyak pihak sebenarnya telah memiliki website sebagai media informasi. Namun sering kali potensi besar yang ada belum sepenuhnya tergali atau diberitakan secara maksimal.

“Tujuan acara ini juga untuk mendorong literasi media para peserta agar mampu mengisi website yang mereka kelola dengan konten-konten positif dan informatif untuk mempromosikan potensinya,” paparnya.

Tidak hanya sampai di situ, acara ini juga diharapkan dapat membuka peluang kolaborasi yang lebih luas dan berkelanjutan. Peserta akan diberikan ruang untuk menjalin kolaborasi bersama berbagai pihak, termasuk dengan PWI Kabupaten Kudus.

“Melalui kolaborasi ini, diharapkan potensi wisata serta potensi-potensi lokal dapat semakin berkembang, dikenal secara lebih luas, dan memberikan dampak positif yang signifikan dalam jangka panjang,” ungkapnya.

Sebagai informasi, seminar ini diisi narasumber oleh Wartawan Antara, Akhmad Nazzarudin. Ia mengupas tentang strategi rilis media. Selanjutnya Mutohhar selaku Pengelola Desa Wisata Japan Lestari (Dewi Pantari), menyampaikan tentang strategi menggali dan publikasi potensi desa

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: