Polrestabes Semarang Berikan Perlindungan Kepada Petugas Pengawas Pemilih Pilkada 2024 dengan Aplikasi Libas
Kapolrestabe Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar memberikan pengarahan kepada Petugas Pengawas Pemilih saat dilakukan Apel Akbar Pengawas Pemilih di halaman Balai Kota Semarang, Miggu, 24 November 2024.--Wahyu Sulistiyawan
SEMARANG, diswayjateng.id - Polrestabes SEMARANG memberikan perlindungan penuh kepada 2.588 Petugas Pengawas Pemilih yang diterjunkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk mengawasi terjadinya pelanggaran pada masa tenang hingga hari pemungutan suara.
Untuk memberikan perlindungan dalam pelaksanaan pengawasan masa tenang, Petugas Pengawas Pemilih bisa melaporkan permasalahan melalui aplikasi Libas (Polisi Hebat Semarang).
Dalam pengarahannya, Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan dalam aplikasi libas, petugas bisa memberikan code SOS jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
"Jadi hanya menekan tombol SOS ini, lampu akan menyala dan kita datangi langsung sesuai dengan lokasi tempat yang sudah terlacak dari GPS," ungkapnya pada Apel Akbar Petugas Pengawas Pemilih di Halaman Balai Kota Semarang, Minggu, 24 November 2024.
BACA JUGA: Polres Demak Gelar Apel Kesiapan Pengaman TPS Pilkada 2024
BACA JUGA: Pilkada 2024, PCNU Batang Minta Masyarakat Gunakan Hak Pilih di Tengah Tendensi Irasional
Selain itu dalam aplikasi libas petugas dilapangan bisa mengirimkan laporan yang butuh bantuan fisik dan info pemilu, sehingga petugas bisa melaporkan langsung kendala yang dialami.
"Setiap ada penindakan, pasti ada perlawanan, kami ada dan berada ditengah kawan-kawan. Secara fisik kita tidak bisa selalu bersama, tapi dengan aplikasi libas ini kita bisa tahu posisi teman-teman," jelasnya.
Irwan berharap dengan adanya aplikasi ini dan sebanyak 2.588 Petugas Pengawas Pemilih setidaknya bisa memberikan efek tekan terhadap potensi pelanggaran.
"Semoga dengan adanya Petugas Pengawas Pemilih sebanyak 2.588 ini akan memberikan efek terhadap potensi pelanggaran dari masa tengang hingga akhir pemungutan suara,"jelasnya.
BACA JUGA: Polres Demak Gelar Apel Kesiapan Pengaman TPS Pilkada 2024
BACA JUGA: Terbukti Tak Netral di Pilkada Blora, Camat Kradenan Disanksi BKN
Pihak Polrestabes Semarang akan mengerahkan 1700 personil bersama dengan TNI untuk memberikan pengamnan langsung dan tidak langsung.
"Pengaman langsung dalam artian terjun langsung ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), sedangkan tidak langsung dikerahkan di Koramil dan Polsek, sehingga setiap saat bisa digerakan ketika ada persoalan yang harus kita tangani,"tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: