Pelaku UMKM Kabupaten Tegal Keluhkan Hadirnya Produk Impor

Pelaku UMKM Kabupaten Tegal Keluhkan Hadirnya Produk Impor

SALAM KOMANDO - Paslon bupati dan wakil bupati Tegal Ischak Maulana Rohman dan Ahmad Kholid salam komando.Foto:Yeri Noveli/jateng.disway.id--

SLAWI, jateng.disway.id - Sejumlah pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di wilayah Kecamatan Margasari mengeluhkan hadirnya produk import. 

Keluhan ini disampaikan kepada pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati tegal, H Ischak Maulana Rohman dan Ahmad Kholid saat menyambangi para UMKM di wilayah tersebut.

Ischak dalam dialog menyampaikan, penguatan regulasi untuk UMKM dan pengusaha lokal dalam mengembangkan usahanya. 

Salah satunya kebijakan corner produk yang wajib ada di hotel, restoran dan kantor. Di lokasi tersebut, nantinya ada spot-spot corner produk untuk memamerkan dan menjual produk-produk UMKM. 

BACA JUGA:Mahasiswa KKN Sosialisasikan UMKM Digital

BACA JUGA:Bangun Sinergi UMKM di Era Digital

"Mewajibkan seluruh hotel, restauran, dan kantor harus ada corner produk," ujarnya.

Ischak mengaku ketika terpilih menjadi bupati Tegal nanti berencana membuka kawasan industri baru di Margasari dekat pintu tol setelah dibangun.

Diharapkan, kawasan industri itu bisa menarik investor. Salah satunya investor bahan baku logam.

"Jika bahan baku dekat, efektivitas pemesan juga semakin gampang," ucapnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: