11 Tips Mengamankan Hp Android dari Malware dan Virus Berbahaya

DISWAYJATENG.ID - Tips mengamankan HP Android dari Malware ini sangatlah penting. Sebab, Virus dan malware kini bukan hanya berdampak pada perangkat PC saja, perangkat mobile semisal HP dan tablet Android juga mulai terkena serangan malware.

Android menjadi salah satu sistem operasi mobile yang banyak menjadi target serangan virus dan malware. Di samping merugikan, kedua serangan tersebut juga pastinya sangat membahayakan. Tips mengamankan HP Android dari Malware ini pastinya sangat berguna untuk melindungi HP Android.

Jika kamu memiliki device Android, sebaiknya kamu harus tahu tips mengamankan HP Android dari Malware ini. Dengan begitu, kamu sudah tahu tindakan apa saja yang harus dilakukan untuk menghindari serangan virus malware Android.

Berikut ini adalah panduan lengkap mengenai tips mengamankan HP Android dari Malware. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

BACA JUGA:5 Aplikasi Scanner untuk HP Android, dari yang Gratis hingga Berbayar

Tips Mengamankan HP Android dari Malware

1. Review Aplikasi

Sebelum menginstal aplikasi baru dari Google Play Store, luangkan waktu untuk membaca review dari pengguna lain. Review ini bisa menjadi indikator awal apakah aplikasi tersebut aman atau berpotensi membawa masalah. Jika banyak pengguna melaporkan masalah atau memberikan rating rendah, lebih baik hindari aplikasi tersebut.

2. Teliti Kredibilitas Pengembang Aplikasi

Selain membaca review, penting juga untuk memeriksa latar belakang pengembang aplikasi. Ketahui apa mereka punya reputasi yang baik di bidangnya. Pengembang yang terpercaya biasanya memiliki portofolio aplikasi yang solid dan feedback positif dari pengguna.

3. Waspada Terhadap Aplikasi Market Pihak Ketiga

Meskipun Google Play Store sudah cukup aman, bukan berarti bebas dari ancaman. Namun, risiko menjadi jauh lebih besar ketika menggunakan aplikasi market pihak ketiga. Apabila memungkinkan, jangan mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak dikenal atau sumber yang tak terpercaya.

BACA JUGA:5 Aplikasi Pelacak Lokasi Menggunakan Nomor Hp

4. Bijak dalam Memberikan Akses Superuser

Bagi pengguna yang telah me-root perangkat Android mereka, penting untuk berhati-hati dalam memberikan akses Superuser. Memberikan akses ini kepada aplikasi yang tidak terpercaya sama saja dengan membuka pintu lebar-lebar bagi malware untuk mengambil alih perangkat.

5. Kunci Keamanan Jangka Panjang

Melakukan scanning virus dan malware secara teratur adalah langkah preventif yang efektif. Gunakan aplikasi antivirus terpercaya dan jadwalkan scanning rutin, misalnya seminggu sekali. Ini akan dapat membantu deteksi potensi bahaya sebelum menyebar dan membahayakan sistem.

6. Update Sistem Operasi dan Aplikasi Secara Berkala

Pembaruan sistem operasi dan aplikasi tidak hanya membawa fitur baru, tetapi juga patch keamanan penting. Selalu pastikan perangkat Android kamu menggunakan versi terbaru dari sistem operasi dan aplikasi yang terinstal.

7. Berhati-hati dengan Tautan dan Lampiran Mencurigakan

Phishing masih menjadi metode umum penyebaran malware. Tetaplah waspada saat menerima tautan atau attachment dari sumber yang tak dikenal, walaupun tautan atau attachment itu berasal dari kerabat atau teman. Verifikasi selalu sebelum mengklik atau mengunduh apapun.

BACA JUGA:5 Tips Download Video Youtube Tanpa Aplikasi

8. Manfaatkan Fitur Keamanan Bawaan Android

Android memiliki beberapa fitur keamanan bawaan yang sering terabaikan. Aktifkan "Verifikasi Aplikasi" di pengaturan keamanan untuk memindai aplikasi yang diinstal dari sumber di luar Play Store. Selain itu, gunakan fitur “Temukan Perangkat Saya” untuk menelusuri, mengunci, atau membersihkan data perangkat jika perangkat hilang atau dicuri.

9. Batasi Izin Aplikasi

Saat menginstal aplikasi baru, perhatikan izin yang diminta. Jangan ragu untuk menolak izin yang tampaknya tidak relevan dengan fungsi aplikasi. Misalnya, aplikasi kalkulator sederhana seharusnya tidak memerlukan akses ke kontak atau kamera kamu.

10. Gunakan Jaringan Wi-Fi yang Aman

Hindari menggunakan Wi-Fi publik yang tidak aman, terutama saat mengakses informasi sensitif atau melakukan transaksi online. Jika terpaksa, gunakan VPN (Virtual Private Network) untuk mengenkripsi koneksi kamu.

11. Backup Data Secara Teratur

Meskipun bukan langkah pencegahan langsung, melakukan backup data secara teratur dapat menyelamatkan kamu jika perangkat terinfeksi malware. Untuk menyimpan data penting, manfaatkan layanan cloud atau perangkat penyimpanan eksternal.

Meskipun tidak ada jaminan 100% aman dari serangan virus dan malware, mengikuti tips mengamankan HP Android dari Malware di atas dapat secara signifikan mengurangi risiko.

Ingatlah bahwa keamanan perangkat Android kamu sebagian besar bergantung pada kebiasaan penggunaan yang bijak. Dengan sedikit kewaspadaan dan pengetahuan, kamu dapat menikmati pengalaman mobile yang aman dan nyaman.

Sumber: