MPLS, SMP Negeri 1 Talang Kabupaten Tegal Hadirkan Ki Haryo Enthus Susmono

DISWAYJATENG, SLAWI - Di tahun ajaran baru ini,  SMP Negeri 1 Talang mengadakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Diawali upacara pembukaan yang diikuti oleh seluruh peserta didik baru sejumlah 288 siswa. Selain itu, upacara dihadiri bapak dan ibu guru, serta siswa-siswi kelas VIII dan IX. 

Kepala SMP Negeri 1 Talang, Ahmad Ropi'i SPd MPd  menyatakan, MPLS  kali ini mengusung tema ‘Membangun Karakter, Bijak Bersosial Media, Cinta Literasi dan Lingkungan’. Menuurutnya,  MPLS menjadi penting dan sebuah kebutuhan untuk mengenalkan siswa baru pada lingkungan baru baik lingkungan fisik, lingkungan sosial,  psikologis siswa. Serta mengenalkan kepada siswa pembiasaan dan penumbuhan karakter baik yang ada di sekolah dan pencegahan tindak kekerasan belajar, diantaranya antiperundungan.

BACA JUGA:Bank Mandiri Salurkan KUR hingga Rp19,33 Triliun per Juni 2024, Penyaluran di Wilayah Jawa Tengah dan DIY Capa

”Materi-materi yang disampaikan pada MPLS diantaranya bijak bersosial media disampaikan oleh Ki Haryo S Enthus Susmono. Materi lain seperti Kurikulum Merdeka dan lainnya," ujarnya.

Hari pertama, panitia MPLS menghadirkan Ketua Dewan Kebudayaan Daerah Kabupaten Tegal Ki Haryo Enthus Susmono yang menyampaikan materi tentang bijak bersosial media. Peserta MPLS antusias mengikuti kegiatan tersebut. Remaja mulai harus dipupuk pengetahuan yang baik tentang media sosial. Ada orang yang menjadi terkenal dan viral di media sosial karena sensasinya yang tidak baik. 

BACA JUGA:50 Pelaku Usaha di Kabupaten Tegal Ikuti Bimtek Perizinan Berusaha Berbasis Risiko

“Kita bisa berprestasi dengan cara yang baik, bukan dengan sensasi karena dilihat oleh banyak orang,” cetus Haryo. 

Menurutnya, yang dapat dilakukan untuk terbentuknya karakter yang baik bijak bersosial media, cinta literasi dan lingkungan adalah dengan menanamkan rasa percaya diri, bahwa kita punya kelebihan. Rajinlah belajar, dengan belajar wawasan semakin luas, bisa tahu mana yang baik, mana yang tidak baik. 

BACA JUGA:Awal Agustus,Stadion Trisanja Slawi Kembali Diaktifkan

“Harus percaya diri bahwa melalui media sosial, kita bisa menjadi orang hebat," ungkapnya.

Sumber: