Gas Melon di Kabupaten Pemalang Langka, Jika Ada Harganya Tinggi

Gas Melon di Kabupaten Pemalang Langka, Jika Ada Harganya Tinggi

LANGKA - Gas melon 3 kilogram di sejumlah kecamatan terjadi kelangkaan.Foto:M Ridwan/jateng.disway.id--

DISWAYJATENG, PEMALANG - Sejak sebelum dan  sesudah Lebaran, masyarakat Kabupaten Pemalang. Terutama wilayah Kecamatan Pemalang, Taman, Petarukan. Keluhkan sulitnya memperoleh gas 3 kilogram. Bahkan, mereka harus mengantre panjang atau membeli dengan harga 2 kali lipat untuk mendapatkan gas melon subsidi.

Salah seorang pedagang makanan Ifah, 50,  merasa kesal karena harus mengantre panjang untuk membeli gas melon. Hal itu dirasakan sehari sebelum dan sepekan setelah hari raya, di mana menurutnya pemerintah sebelumnya harus mengantisipasi kelangkaan, sehingga masyarakat tidak kesusahan mencari gas.

BACA JUGA:Optimalisasikan Aset Pasar Pepedan Kabupaten Tegal

"Harusnya bisa diantisipasi, kalau begini malah kita rakyat kecil yang jadi korban,” ucap Ifah.

Hal yang sama juga dirasakan oleh Yati, 38. Menurutnya, di agen tersebut gas melon dijual sesuai HET, tetepi harus cepat-cepat karena berebut dengan pembeli lain.

"Kalau di toko eceran sih harganya bisa sampai Rp25.000, bahkan ada yang Rp30.000 per tabung,” keluhnya.

Sementara itu, Fungsional Bidang Perdagangan Diskoperindag Pemalang Anita Novi mengatakan, pihaknya sebelumnya telah mengajukan penambahan kuota gas melon kepada Pertamina pusat untuk persiapan Idul Fitri. Kemudian setelah Lebaran, kuota ini menjadi normal sehingga di wilayah kota, masyarakat merasa kekurangan stok padahal tidak ada pengurangan seperti di hari-hari biasanya.

BACA JUGA:Pj Bupati Tegal: Karya Jurnalistik Harus Mengandung Unsur Edukasi

“Sekarang stok distribusi dari Pertamina diberikan normal yaitu 47 ribu tabung gas melon per hari. Kalau kemarin kita ajukan penambahan dan bertambah dari 50 ribu tabung hingga 75 ribu tabung di Lebaran. Melihat ada gejolak ini kita akan ajukan lagi, semoga ada penambahan,” jelasnya.

Pihaknya berharap, masyarakat bisa bersabar dan tidak melakukan pembelian yang berlebihan, bahkan hingga menimbun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: