Sebanyak 6.962 Permudik Tinggalkan Kabupaten Tegal

Sebanyak 6.962 Permudik Tinggalkan Kabupaten Tegal

PANTAUAN - Kasi Angkutan dan Terminal Dishub memantau gelombang arus balik di Terminal Dukuhsalam.Foto:Hermas Purwadi/jateng.disway.id--

DISWAYJATENG, SLAWI - Terhitung sejak H+5 Lebaran, tercatat ada 6.962 pemudik asal Jabodetabek meninggalkan Kabupaten Tegal dari 3 terminal bus. Yakni Terminal Adiwerma, Dukuhsalam dan Yomani. Diprediksi, gelombang arus balik akan terus berlangsung hingga 21 April 2024 mendatang.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tegal Muhammad Budi Eko Setyawan melalui Kasi Angkutan Terminal Agil Suprayogi menyatakan, puncak arus balik Lebaran sudah terjadi pada H + 3. Dengan jumlah pemudik yang meninggalkan Kabupaten Tegal di tiga terminal mencapai angka 1.927 penumpang. 

BACA JUGA:Panen Kopi di Lereng Gunung Slamet Kabupaten Pemalang Meningkat hingga 30 Persen

"Dibanding dengan tahun sebelumnya, ada peningkatan arus balik sebanyak 14,51 persen," ujarnya.

Sementara itu, dari pantauan loket  bus di terminal, semua tiket balik yang dijual oleh masing-masing PO sudah habis. Bila berkaca pada tahun lalu, angka penumpang yang balik ke Jabodetabek sekitar 13.000 orang. Berarti diprediksi masih sisa 6.000 pemudik yang akan kembali ke Jabodetabek dalam minggu ini.

BACA JUGA:Antisipasi Kecelakaan di Jalur Tol, Polres Tegal Beri Imbauan

Terkait kenaikan tarif atau tuslah, diakui selama musim mudik dan balik Lebaran untuk semua bus eksekutif menaikan tarifnya di kisaran 90 hingga 100. Semuanya menjadi kewenangan masing-masing PO. Untuk kapan tarif bus eksekutif kembali normal, diprediksi baru akan terjadi di interval tanggal 22 Aril 2024 mendatang. Moda transportasi mudik menggunakan bus dinilai masih banyak diminati pemudik. 

“Melihat tingginya animo pemudik memilih bus selain moda transportasi lainnya yang ada,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: