3 Orang Tersengat Ikan Pari dan 3 Anak Terpisah dari Orang Tua saat Liburan di Pantai Kabupaten Pemalang

DISWAYJATENG, PEMALANG - Di tengah keramaian pengunjung yang sedang menikmati libur Lebaran di Obyek Wisata Pantai Widuri Pemalang, Carim, 42, tampak kebingungan mencari anaknya yang hilang dari pantauannya. Dia kemudian melaporkan kepada polisi di pos pengamanan wisata.

Kapolres Pemalang AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya melalui Kasi Humas Iptu Anjar Lindu Wijayadi mengatakan, personel Satpolairud bersama tim SAR segera merespon laporan tersebut. Dengan melakukan penyisiran di sepanjang garis Pantai Widuri.

BACA JUGA:Pemprov Jateng Lakukan Pemantauan Arus Balik Lebaran

“Kami melakukan penyisiran sambil menyampaikan woro-woro dengan public address. Agar pengunjung lainnya turut membantu menemukan anak yang dilaporkan terpisah dari orang tuanya,” jelasnya. 

Berselang 30 menit, petugas menemukan anak tersebut di sebelah timur dari posisi awal. Anak itu ditemukan sedang duduk dan menangis di salah satu lapak pedagang. Jaraknya sekitar 500 meter dari tempat awal, saat dia masih terpantau orang tuanya. Menurutnya, sampai H+3 lebaran, Pos Pengamanan Wisata telah menerima 3 laporan anak yang terpisah dari orang tuanya.

“Alhamdulillah seluruh anak yang dilaporkan terpisah dari orang tuanya dapat ditemukan petugas dalam keadaan selamat,” katanya.

BACA JUGA:Perkuat Kekeluargaan, Trah Notosiswoyo Adakan Halal bi Halal

Jumlah pengunjung obyek wisata pantai di Kabupaten Pemalang cukup tinggi. Diantaranya Pantai Widuri sekitar 6.500 pengunjung per hari dan Pantai Kertosari sekitar 4.500 pengunjung per hari.

“Di Kabupaten Pemalang terdapat 5 obyek wisata pantai, yakni Pantai Widuri, Kertosari, Asemdoyong, Joko Tingkir dan Sumur Pandan. Seluruhnya terdapat personel polres dan jajaran polsek yang melaksanakan pengamanan di obyek wisata,” ujarnya.

Selain menerima laporan anak yang terpisah dari orang tuanya. Pos pengamanan Pantai Widuri juga menerima laporan adanya pengunjung yang tersengat ikan pari saat mandi di laut.

BACA JUGA:Ratusan Peserta Meriahkan Halal bi Halal Alumni SMA Negeri 1 Kota Tegal Angkatan 2002

“Tiga orang pengunjung dilaporkan tersengat pari, salah satunya S, 34, yang harus kita evakuasi ke rumah sakit, karena tidak sadarkan diri,” bebernya.

Sedangkan dua orang pengunjung lainnya mendapatkan pengobatan dari tim medis gabungan Dinas Kesehatan dan Dokkes Polres Pemalang di Pos Pengamanan Wisata. Dengan adanya kejadian tersebut, personel pengamanan wisata Pantai Widuri menyampaikan woro-woro kepada pengunjung agar tidak mandi di laut.

“Imbauan disampaikan personel gabungan dengan public address, di sepanjang pantai Widuri,” tukasnya.

Sumber: