Odong-odong Dilarang Beroperasi di Jalan Raya Kabupaten Tegal

Odong-odong Dilarang Beroperasi di Jalan Raya Kabupaten Tegal

KETERANGAN - Kasaat Lantas Polres Tegal didampingi Kasi Humas memberi penjelasan.Foto:Hermas Purwadi/jateng.disway.id--

DISWAYJATENG, SLAWI –  Satlantas Polres Tegal secara tegas melarang kereta kelinci atau odong-odong beroperasi di jalan raya. Termasuk saat Idul Fitri, odong-odong juga tidak diizinkan untuk mengangkut penumpang menuju tempat wisata.

Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun SH SIK melalui Kasat Lantas Polres Tegal AKP Wendi Andranu ST SIK mengatakan, pihaknya telah mengeluarkan surat edaran agar odong-odong tidak beroperasi di jalan raya saat Idul Fitri. Demi keamanan keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas.

“Odong-odong atau kereta kelinci bukan diperuntukkan mengangkut orang di jalan raya. Sehingga kami larang untuk beroperasi, termasuk untuk mengangkut wisatawan,” ujarnya. 

BACA JUGA:Dinas Perhubungan Kabupaten Tegal Bahas Kesiapan Armada Angkutan Lebaran

Wendi menambahkan, kereta kelinci hanya diizinkan beroperasi di jalan-jalan perkampungan. Namun tetap memperhatikan standar keselamatan dan aturan lalu lintas.

Menurutnya, jika saat Lebaran nanti didapati odong-odong yang beroperasi di jalur wisata Guci, pihaknya akan memaksa memutar balik. 

“Kalau ada yang nekat membawa penumpang ke Guci, akan kita paksa putar balik. Itu demi keselamatan para penumpang sendiri mengingat medan jalan di Guci sangat berbahaya banyak tanjakan dan turunan tajam,” cetusnya.

BACA JUGA:Warga SMP Negeri 1 Adiwerna Kabupaten Tegal Adakan Pesantren Kilat

Penindakan  sebagai hal yang dilematis karena menyangkut nafkah orang dan urusan perut. Yang penting pihaknya tak henti-henti untuk memberikan imbauan. 

“Kami minta kesadaran pemilik odong-odong demi kebaikan bersama,”ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: