7 Spesifikasi Infinix Hot 40i yang Harganya Rp1 Jutaan

Chipset ini mempunyai prosesor octa-core dengan dua core Cortex A75 (1,6 GHz) untuk performa dan enam core Cortex A55 (1,6 GHz) untuk efisiensi. GPU Mali G57 MP1 dengan frekuensi 650 MHz mendukung kemampuan grafisnya.

Dengan skor AnTuTu v10 hingga 241.484 dan skor GeekBench 6 yang cukup baik, chipset ini mampu memberikan pengalaman penggunaan yang lancar, termasuk untuk bermain game populer.

BACA JUGA:Poco X3 Pro, Smartphone Idaman dengan Snapdragon 860 Seharga Cuma 2 Jutaan

3. Menawarkan Kapasitas Memori Luas

Infinix Hot 40i menawarkan kapasitas memori yang luas untuk kelasnya. Dengan harga yang terjangkau, Anda bisa mendapatkan varian RAM 8 GB dengan memori internal 256 GB, atau varian RAM 4 GB dengan memori internal 128 GB.

Ruang memori yang luas ini agar pengguna bisa melakukan multitasking dengan lancar dan menyimpan banyak foto, video, dan aplikasi tanpa harus takut kehabisan ruang penyimpanan.

4. Hasil Foto Cukup Oke di Kelasnya

Dengan konfigurasi dua kamera belakang, Infinix Hot 40i mampu menghasilkan foto yang cukup oke untuk kelasnya. 

Kamera utama 50 MP dengan dukungan autofocus dan quad-LED flash menghasilkan foto yang jernih dan detail, meskipun ada kekurangan dalam menjaga ketajaman dan konsistensi warna.

Meskipun kamera kedua memiliki resolusi yang rendah, kehadirannya tetap menjadi pelengkap dalam pengambilan gambar.

5. Dibekali NFC dan Menggunakan USB Type-C

Kehadiran fitur NFC membuat Infinix Hot 40i menjadi lebih menarik sebagai ponsel entry-level. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai aktivitas seperti pembayaran digital dengan mudah.

Selain itu, penggunaan USB Type-C yang lebih modern untuk pengisian daya juga menjadi nilai tambah, meskipun hanya mendukung versi 2.0. Sensor sidik jari side-mounted yang terletak di samping bodi membuatnya lebih mudah diakses.

6. Ketahanan Baterai Bisa Diandalkan

Dengan kapasitas baterai 5000 mAh, Infinix Hot 40i mampu bertahan seharian untuk berbagai aktivitas. Fitur-fitur seperti refresh rate layar yang tidak terlalu tinggi dan efisiensi chipset membantu mengoptimalkan penggunaan daya baterai.

Sumber: