Bupati Pemalang Mansur Hidayat Prihatin dengan Kasus Perceraian dan Perselingkuhan

DISWAYJATENG, PEMALANG - Bupati Pemalang Mansur Hidayat prihatin, karena di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pemalang. Banyak kasus-kasus perceraian dan perselingkuhan. Kondisi tersebut mendasari banyaknya laporan yang diterimanya. 

Menurutnya, terjadinya kasus perceraian dan perselingkuhan diawali hubungan komunikasi baik antar pegawai  dalam satu dinas maupun dengan lainnya yang sudah kebablasan. Untuk itu, Bupati Mansur mengingatkan kepada semua pejabat dan pegawainya untuk saling menjaga, sehingga jangan sampai hal itu terjadi.

"Jangan sampai ada kepala dinas dengan bawahannya tidak saling tegur sapa, tapi jika saling sapapun,  jangan sampai kebiasaan. Artinya ada hubungan yang tidak benar,"kata Bupati Mansur dalam sambutannya di acara pelantikan Pejabat Pemerintah Kabupaten Pemalang di pendapa kabupaten.

BACA JUGA:Mahasiswa Poltek Harber Tegal Borong Juara Karate se-Jawa Tengah

Bupati Mansur menaruh keprihatinan itu, karena ternyata di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pemalang. Banyak kasus-kasus perceraian dan perselingkuhan yang masuk laporannya pada bupati.

Melihat kondisi tersebut,  maka Bupati Mansur sangat menyadari akan tugasnya sebagai bupati yang harus ikut mengurusi masalah-masalah tersebut. 

"Sekali lagi jangan sampai hal itu terjadi diantara kita semuanya.  Termasuk diri saya juga sebagai bupati,"ujarnya.

BACA JUGA:PBI FKIP UPS Sukses Gelar English Contest 2024

Untuk menghindari masalah itu, Bupati Mansur mengajak kepada semua pejabat dan pegawainya untuk saling menjaga dan untuk saling menghormati. Hal-hal semacam itu, kata Bupati merupakan hal yang penting untuk dijaga bersama-sama. Karena jika terjadi, sangat menggangu kinerja.

"Sebab jika sudah ada konflik interes pasti akan mengganggu kerja kita. Maka kita bekerja profesional artinya sesuai tugas dan fungsinya harus kita jalankan,"tandasnya.

Sumber: