4 Penyebab Perut Buncit di Usia 50 Tahun yang Berbahaya Jika di Biarkan

4 Penyebab Perut Buncit di Usia 50 Tahun yang Berbahaya Jika di Biarkan

Penyebab perut buncit yang berbahaya-Katadata-

DISWAYJATENG - Perut buncit di usia 50 tahun adalah perubahan yang tidak bisa dihindari. Meskipun berat badan Anda tidak bertambah secara nyata pada timbangan, lingkar perut Anda akan membesar seiring dengan bertambahnya usia. Siapa sangka penyebab perut buncit di usia 50 tahun bisa berbahaya jika dibiarkan. 

Perut buncit di usia 50 tahun dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan, termasuk diabetes dan obesitas. Beberapa penyebab perut buncit ini jangan disepelekan, karena bisa jadi mengganggu dan membahayakan Anda. 

Peningkatan timbunan lemak di area perut atau perut buncit adalah hal yang normal terjadi pada pria dan wanita. Hal ini juga merupakan bagian dari proses penuaan, namun harus diketahui penyebab perut buncit di usai senja.

Perut buncit di usia 50 tahun bisa jadi hal yang membahayakan jika di biarkan. Pola hidup yang sehat harus benar-benar di terapkan setelah mengetahui penyebab perut buncit di usia 50 tahun. Apa saja?

BACA JUGA:10 Cara Mengecilkan Perut Buncit pada Wanita Usia 50 Tahun dengan Aman dan Efektif

Berikut ini penyebab perut membuncit seiring bertambahnya usia.

1. Diet karbohidrat 

Diet karbohidrat adalah salah satu penyebab utama lemak perut, obesitas, dan masalah kesehatan lainnya. Karbohidrat olahan termasuk roti putih, pasta, nasi putih, dan keripik.

Sebagian besar karbohidrat olahan kehilangan nilai gizi dan kandungan seratnya selama proses pengolahan.

Selain itu, makanan berkarbohidrat tinggi menyebabkan gula darah naik dan kadar trigliserida meningkat. Peningkatan kadar trigliserida membuat lemak lebih mudah menumpuk di area perut dan pinggang.

Oleh karena itu, dianjurkan untuk mengurangi makanan kaya karbohidrat dan beralih ke karbohidrat yang lebih kompleks pada usia kepala 5.

2. Metabolisme menurun

Menurut penelitian, pria mengalami kenaikan 3,4 persen berat badan setiap 10 tahun seiring bertambahnya usia. Untuk wanita, peningkatannya bahkan lebih besar, 5 persen per dekade.

Angka ini bukanlah perhitungan yang pasti karena ada banyak faktor yang mempengaruhi laju kenaikan tersebut, seperti pola makan dan gaya hidup. Laju kenaikannya tidak terdengar banyak, tapi itu adalah efek dari surplus kalori harian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: