Gandeng PT Palyja, Poltek Harber Tegal Dorong Peningkatan SDM Insan Air Minum
KERJA SAMA - Politeknik Harapan Bersama melakukan pembahasan tindak lanjut kerja sama dengan PT Palyja Tirta Edukasi Indonesia.Foto: Istimewa --
DISWAYJATENG, TEGAL - Politeknik Harapan Bersama melakukan pembahasan tindak lanjut kerja sama dengan PT Palyja Tirta Edukasi Indonesia (Paten). Hal itu untuk menyiapkan kebutuhan tenaga kerja di industri Sistem Penyediaan Air Minum (Spam) di Indonesia. PT Palyja Tirta Edukasi Indonesia (Paten) merupakan lembaga pelatihan yang berorientasi pada peningkatan kompetensi sumber daya manusia air minum Indonesia.
Direktur PT Palyja Tirta Edukasi Indonesia Fiony Aldriany menyampaikan saat ini industri Sistem Penyediaan Air Minum (Spam). Memiliki kebutuhan sumber daya manusia dengan pendidikan tinggi khususnya di bidang pengelolaan air minum terkait hal teknis.
BACA JUGA:Prabowo Sampaikan Maaf kepada Paslon 1 dan 3 dalam Debat Capres
“SDM yang ada di industri SPAM di bidang teknis saat ini lebih banyak dari lulusan SLTA. Sehingga untuk meningkatkan kompetensinya maka perlu ditingkatkan melalui program pendidikan tinggi,” terang Fioni.
Direktur Politeknik Harapan Bersama Agung Hendarto menuturkan Poltek Harber sebagai kampus vokasi selalu mendorong mahasiswanya untuk bisa mempunyai kompetensi sesuai kebutuhan dan permintaan industri.
BACA JUGA:Polres Tegal Dalami Kasus Tawuran Antargeng
“Poltek Harber menyambut baik kerja sama setiap industri yang datang, saat ini kami telah bekerjasama dengan PT Palyja Tirta Edukasi Indonesia (Paten). Untuk pengembangan SDM di industri Sistem Penyediaan Air Minum (Spam) serta dengan perusahaan pengolahan air PT Moya Indonesia untuk magang dan penempatan kerja,” tutur Agung.
Wakil Direktur Bidang Humas dan Kerja Sama, Ginanjar Wiro Sasmito menambahkan sebagai realisasi kerja sama ini, saat ini telah ada beberapa mahasiswa serta lulusan dari program studi D-3 Teknik Elektronika dan D-3 Teknik Mesin.
"Mereka sedang magang dan juga telah penempatan kerja di PT Moya Indonesia," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: