Cegah Perundungan kepada Anak Berkebutuhan Khusus

EDUKASI - Kasat Binmas Polres Tegal memberikan edukasi cegah perundungan di SLB Negeri.Foto:Hermas Purwadi/jateng.disway.id--
DISWAYJATENG, SLAWI - Upaya mencegah aksi perundungan dan tindak kekerasan berbasis sekolah luar biasa dilakukan Satbinmas Polres Tegal. Kegiatan yang dipusatkan di aula SLB Negeri Slawi tersebut diikuti guru, orang tua dan perwakilan murid SLB Negeri Slawi dari tingkat SD hingga SMA .
Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun SH SIK melalui Kasat Binmas AKP Bambang Suwidagdo SH MAP menyatakan, selain menjadi narasumber. Kegiatan turut didukung oleh Kasi SLB dan SMA Cabang Dikbud Wilayah XII dan Kasi DP3AP2 KB.
"Kami menyampaikan pesan betapa pentinya peran sekolah dan orang tua. Dalam upaya pencegahan dan penanganan tindak kekerasan di lingkungan pendidikan," ujarnya.
BACA JUGA:Pemalang Expo 2024, Pemulihan Ekonomi Nasional dan Promosi
Perundungan merupakan perilaku agresif yang menyebabkan korbannya terluka atau merasa tidak nyaman. Baik secara sengaja maupun tidak sengaja. Perundungan masih banyak terjadi dimana-mana, seperti perundungan fisik, sosial dan sebagainya.
“Mirisnya, perundungan sering terjadi di sekolah, mulai SD, SMP, SMA/SMK, bahkan perguruan tinggi," cetusnya.
Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) memang rentan menjadi korban. Karena dari fisiknya, kemampuannya, cara berjalan, cara bicara, biasanya berbeda dari anak-anak pada umumnya. Di sini diperlukan kerja sama dari pihak sekolah, orang tua dan teman untuk mencegah perundungan.
BACA JUGA:Camat Diminta oleh Pj Bupati Tegal untuk Perbarui Data Kemiskinan
“Kemudian, peran dari orang tua juga sangat penting, karena orang tua perlu memerhatikan beberapa faktor. Sebelum memutuskan anak berkebutuhan khusus ini untuk menempuh pendidikan," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: