3 Tradisi Adat Tegal yang Terkenal dan Dipertahankan sampai Sekarang

2. Moci

Moci merupakan kegiatan sakral yang ada pada daerah Tegal. Meminum teh hangat dengan ditemani cemilan ringan akan terasa lebih nikmat dan menenangkan. Tradisi Moci juga kini kian melekat dengan panggung sosial dan memiliki berbagai bagian mulai dari konteks sosial, eknomi, dan budaya. Nilai yang terkandung adalah musyawarah, gotong royong, kebersamaan dan lain-lain.

Rugi rasanya jika melewati kota ini tidak mampir untuk moci. Masyrakat pada umumnya akan menikmati seduhan teh saat pagi dan sore. Teh yang dipilih pun merupakan asli dari Tegal yakni berupa daun teh kering beraroma melati. Tradisi ini bukan hanya dinikmati saat menjelang sore saja, tapi biasa dinikmati saat acara besar seperti hajatan atau dalam acara tertentu.

3. Prebegan

Tradisi Prebegan menjadi salah satu warisan terbesar adat yang ada pada tanah jawa, khususnya daerah Tegal. Warganya menjaga dengan baik warisan ini dan pandai merawat serta mempertahankannya. Masyarakat berbondong-bondong meramaikan untuk menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri. Sehari sebelum Idul Fitri banyak sekali orang berbondong meramaikan pasar dengan berjalan kaki guna membeli keperluan untuk menyambut tamunya di hari kemenangan.

ketika Prebegan tentu pasar sangat ramai dan berdesakkan. Tetapi masyarakat sangat antusias dan menikmati serta bersedia untuk membeli semua keperluannya. Tradisi ini sangat kuat dan mempunyai dampak positif yaitu dengan menyambut tamu dengan persiapan yang sangat baik.

BACA JUGA:Tradisi Ratiban Desa Pandansari, Tari Ronggeng Hingga Arak Tumpeng ke Telaga Ranjeng

Itulah keunikan tradisi yang terkenal dan dipertahankan di tanah Tegal. Dengan demikian artikel ini membahas, semoga ikut meramaikan ya. (*)

 

Sumber: