Alhamdulillah, Gus Muwafiq Sampaikan Ceramah di UPS Tegal

Alhamdulillah, Gus Muwafiq Sampaikan Ceramah di UPS Tegal

CERAMAH - KH Ahmad Muwafiq atau Gus Muwafiq menyampaikan ceramah dalam acara Peresmian Masjid Darul Hikmah UPS. Foto: K Anam S --

DISWAYJATENG, TEGAL – Universitas Pancasakti Tegal (UPS) menghadirkan KH Ahmad Muwafiq atau Gus Muwafiq dan KH Subhan Mamun untuk menyampaikan ceramah dalam acara Peresmian Masjid Darul Hikmah yang berlokasi di Kampus I UPS, Jalan Halmahera, Kelurahan Mintaragen, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal.  

Peresmian masjid ditandai dengan pemotongan pita oleh Rektor UPS Dr Taufiqulloh MHum, dihadiri sivitas akademika dan masyarakat umum. 

Gus Muwafiq dalam ceramahnya menceritakan masjid terbanyak di Indonesia. Oleh Allah, Indonesia dipilih menjadi bangsa yang menopang kualitatif dan kuantitif muslim di dunia. Pergerakan umat Islam dengan dinamika yang luar biasa ada di Indonesia. “Kaum muslimin mampu menopang organisasi yang disepakati dunia,” ujar Gus Muwafiq.

Lebih lanjut disampaikan, negara dengan konsep sebagaimana dicita-citakan Rasulullah ada di Indonesia, secara eksplisit baik dari ungkapan sampai konstitusi. Agama mempunyai fase, dari fase Rasulullah sendirian sampai bertemu teman atau orang yang menyertai, di mana situasi sosiologi dan antropologi bernegosiasi dengan orang yang tidak memahami Islam.

“Sampai ada titik temu, saling mengasihi,” kata Gus Muwafiq. Sehubungan dengan Masjid Darul Hikmah yang baru saja diresmikan UPS, Gus Muwafiq mendoakan membawa barokah. Gus Muwafiq juga berdoa agar UPS mampu menjawab masa depan Indonesia serta menjaga perbedaan, yang merupakan bagian dari sistem kebersamaan. 

Sementara KH Subhan Mamun menyampaikan, ada tujuh perkara yang pahalanya terus mengalir hingga orang tersebut meninggal. Yakni orang yang mengajarkan ilmu, orang yang bisa memberikan sebidang tanah untuk pengairan, orang yang mampu menanam tumbuhan yang lama hidupnya, orang yang mengeduk sumur, orang yang membangun masjid.

Kemudian, orang yang mewariskan musaf ke taman pendidikan atau ponpes dan orang yang memiliki anak soleh atau soleha. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jateng.disway.id