PARAH! Krisis Air Bersih di Kabupaten Tegal Semakin Meluas
Bupati Tegal Umi Azizah didampingi Ketua PMI Kabupaten Tegal Iman Sisworo saat menyalurkan bantuan air bersih di Desa Tamansari Kecamatan Jatinegara Kabupaten Tegal-Yeri Noveli-jateng.disway.id
JATINEGARA, DISWAY JATENG - Dampak El Nino mengakibatkan kemarau panjang di sejumlah daerah. Hal itu membuat krisis air bersih semakin meluas. Termasuk di Kabupaten Tegal.
"Krisis air bersih di Kabupaten Tegal semakin meluas. Desa-desa yang tahun lalu tidak butuh bantuan air bersih, sekarang banyak yang mengajukan bantuan air bersih," kata Bupati Tegal Umi Azizah, saat menyalurkan bantuan air bersih di Desa Tamansari Kecamatan Jatinegara Kabupaten Tegal.
BACA JUGA:10 Aplikasi Pinjol Terpercaya di Playstore ataupun AppStore, Solusi Dana Darurat
Menurut Umi, selain dampak El Nino, fenomena ini juga disebabkan alih fungsi lahan yang sekarang digunakan untuk permukiman penduduk. Sehingga resapan air semakin berkurang. Karena itulah, Umi mengajak masyarakat untuk rajin menanam pohon.
“Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, maka kebutuhan rumah juga bertambah. Pohon-pohon ditebang, sehingga sejengkal tanah yang kita miliki harus ditanami pohon,” ujarnya.
Upaya untuk mengurangi krisis air bersih, Umi mengaku telah menggelontorkan 18 tangki air bersih atau sekitar 108.000 liter air untuk 9 desa di empat kecamatan.
Rinciannya, di Kecamatan Jatinegara terdapat 5 desa yang mendapatkan bantuan air bersih dari bupati yang bekerjasama dengan PMI dan Baznas Kabupaten Tegal. Antara lain, Desa Tamansari, Desa Dukuhbangsa, Desa Luwihjawa, Desa Lembahsari dan Desa Wotgalih.
Kemudian di Kecamatan Suradadi, hanya 2 desa, yakni Desa Harjasari dan Desa Jatimulya. Sementara di Kecamatan Warureja dan Kecamatan Kedungbanteng, masing-masing hanya satu desa. Yaitu, Desa Kedungkelor dan Desa Karanganyar.
"Bantuan ini kami salurkan secara bergiliran," ucapnya.
BACA JUGA:Pinjol DBS KTA Tawarkan Pinjaman Rp300 Juta dengan Bunga Rendah, Tenor Pinjaman Bisa 3 Tahun
Menurut Umi, Pemkab Tegal akan selalu berupaya memenuhi permintaan air bersih yang dibutuhkan warga.
“Setiap ada keluhan dari warga soal permintaan air, Insya Allah akan langsung kami kirim,” ucapnya.
Umi tak menampik, air bersih ini tidak hanya digelontorkan dari Pemkab Tegal. Tapi juga dari berbagai instansi lainnya, termasuk Kejari dan RSUD dr Soeselo Slawi Kabupaten Tegal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: jateng.disway.id