Cakep, Pekan Raya Pemalang Pamerkan UMKM dan Multiproduk

DISWAYJATENG, PEMALANG  – Pekan Raya PEMALANG di Alun-alun secara resmi dibuka oleh Menteri Koperasi dan UMKM RI yang diwakili Sekretaris Deputi Bidang Kewirausahaan Bastian bersama Plt Bupati PEMALANG H Mansur Hidayat. Acara pembukaan ditandai membunyikan sirine secara virtual dan pengguntingan  untaian melati.  

Jalannya acara pembukaan Pekan Raya Pemalang berlangsung meriah, selain ada pementasan seni budaya tari-tarian juga pementasan seni karawitan dan kembang api.

Pekan Raya Pemalang kali ini akan digelar selama enam hari mulai 30 Agustus hingga 4 September 2023. Even tersebut untuk memamerkan  produk- produk unggulan dari para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Pemalang. 

Untuk memeriahkan jalannya Pekan Raya Pemalang juga banyak kegiatan lomba atau festival. Diantaranya pentas seni, hiburan rakyat serta kegiatan sosial. 

Plt Bupati H Mansur Hidayat dalam sambutannya mengajak masyarakat untuk dapat berkunjung dan memeriahkan even tersebut. Karena dengan berkunjung sebagai  bentuk kontribusi masyarakat dalam kemajuan dan pembangunan UMKM di Kabupaten Pemalang.

“Dengan kita berkunjung dan membeli produk yang dipamerkan di Pekan Raya Pemalang ini, maka pengunjung telah berkontribusi terhadap kemajuan dan pembangunan UMKM di Pemalang,"katanya.

Mansur sendiri ingin event Pekan Raya Pemalang ini dapat menjadi tempat alternatif, tempat berkunjung, tempat rekreasi dan berbelanja masyarakat Kabupaten Pemalang dan sekitarnya. Oleh karena itu pihaknya berharap kedepan event tersebut dapat terselenggara dengan cakupan yang lebih besar lagi. Sehingga UMKM yang berpartisipasi dalam event tersebut dapat semakin banyak lagi. 

Sekretaris Deputi Bidang Kewirausahaan Kemenkop Umkm Bastian menyampaikan, kegiatan ini sangat mendukung pembangunan UMKM. Menurutnya, berdasarkan data tahun 2022 dalam laporannya bahwa Indonesia ini mencapai 65,45 juta unit dan menyerap 97 persen tenaga kerja. Serta menyumbang 60,3 persen pendapatan domestik bruto dan berkontribusi 14,4 persen pada ekspor nasional.

“Maka dari sisi penyerapan tenaga kerja UMKM Indonesia merupakan tertinggi di Asean. Karena rata - rata di negara lain hanya 35 sampai 85 persen,"ujarnya.

Pj Sekda Mohamad Sidik melalui Plt Asisten Ekonomi Pembangunan Suyono dalam laporannya menjelaskan, Pekan Raya Pemalang ini selain untuk memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan. Juga bertujuan untuk mendukung program pemulihan ekonomi nasional, sebagai sarana promosi dan  meningkatkan pemasaran produk UMKM. 

"Serta  kearifan lokal Kabupaten Pemalang dan juga untuk meningkatkan kunjungan dan kehadiran wisatawan. Serta memberi sarana dan tempat pemasaran bagi para pelaku UMKM setempat,"paparnya.

Sumber: jateng.disway.id