Ketahui 6 Jenis Karbohidrat Pengganti Nasi Putih yang Bantu Turunkan Kolesterol
Ilustrasi Jenis Karbohidrat Pengganti Nasi --pinterest
DISWAYJATENG.ID - Nasi merupakan sumber karbohidrat, yang berperan sebagai sumber energi terpenting bagi tubuh. Karbohidrat merupakan sumber gizi terpenting untuk memberi energi ke otak.
Namun sayangnya nasi mengandung gula yang tinggi. Kandungan gula harus dihindari penderita diabetes dan pemilik kolesterol tinggi.
Walaupun nasi adalah makanan utama yang bisa membuat perut kenyang, tapi tak usah khawatir dengan makanan pengganti nasi ini. Karena bisa membuat perut kenyang lebih lama dan berenergi.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut 6 jenis karbohidrat pengganti nasi putih yang memiliki banyak manfaat:
1. Kentang
Kentang adalah salah satu jenis karbohidrat pengganti nasi yang dapat membantu menurunkan kolesterol. Kentang mengandung serat yang membantu mengatur kadar kolesterol dalam darah.
Serat dalam kentang dapat membantu mengurangi penyerapan kolesterol di usus, sehingga membantu menjaga kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) tetap terkontrol.
Selain itu, kentang juga mengandung kalium, yang merupakan mineral penting untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh dan mendukung kesehatan jantung.
Kalium juga dapat membantu mengurangi tekanan darah tinggi, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.
Namun, penting untuk mengonsumsi kentang dengan cara yang sehat, seperti merebus atau memanggang, daripada menggoreng.
Juga, hindari menambahkan banyak mentega atau keju yang tinggi lemak, karena hal ini dapat mengimbangi manfaat kesehatan dari kentang itu sendiri.
2. Singkong
Singkong adalah sumber karbohidrat alternatif yang rendah lemak dan kaya serat. Serat dalam singkong membantu mengurangi penyerapan kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.
Konsumsi serat yang cukup juga membantu menjaga pencernaan sehat dan mengatur kadar gula darah.
BACA JUGA:Ingin Hilangkan Perut Buncit dengan Mudah? 6 Olahraga Ringan Ini Bisa Hilangkan Lemak di Perut
3. Beras Merah
Beras merah mengandung lebih banyak serat daripada beras putih, karena lapisan kulitnya yang tidak dihilangkan.
Serat dalam beras merah membantu mengendalikan kadar kolesterol dan juga memperlambat penyerapan glukosa, yang baik bagi kesehatan metabolisme dan kadar gula darah.
Jenis karbohidrat ini memiliki indeks glikemik yang lebih rendah daripada nasi putih, sehingga mereka lebih lambat meningkatkan gula darah dan dapat membantu menjaga keseimbangan energi dalam tubuh.
4. Oatmeal
Oatmeal adalah salah satu jenis karbohidrat pengganti nasi yang dapat membantu menurunkan kolesterol. Oatmeal mengandung serat khusus yang disebut beta-glukan.
Beta-glukan adalah jenis serat larut dalam air yang telah terbukti efektif dalam menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat).
Cara kerja beta-glukan adalah dengan mengikat sebagian kolesterol di usus dan membawanya keluar dari tubuh, sehingga mengurangi jumlah kolesterol yang diabsorpsi.
Ini membantu menjaga keseimbangan kolesterol dalam darah, yang pada gilirannya dapat mendukung kesehatan jantung.
Oatmeal juga memiliki indeks glikemik yang lebih rendah daripada beberapa sumber karbohidrat lainnya, seperti nasi putih, yang berarti mengonsumsi oatmeal dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
BACA JUGA:6 Kebiasaan di Pagi Hari Ini Bisa Bantu Seimbangkan Kadar Gula Darah Tetap Normal
5. Quinoa
Quinoa adalah salah satu jenis karbohidrat pengganti nasi yang dapat membantu menurunkan kolesterol.
Quinoa merupakan sumber karbohidrat yang kaya akan serat, protein, dan nutrisi penting lainnya yang baik untuk kesehatan jantung.
Karena quinoa memiliki indeks glikemik yang lebih rendah daripada nasi putih, mengonsumsinya dapat membantu menjaga stabilitas kadar gula darah.
6. Jagung
Sebagian masyarakat di Indonesia, ada yang memilih jagung untuk dijadikan makanan pokok atau pengganti nasi.
Hal tersebut tidak heran karena jagung juga dapat mengenyangkan. Pada 100 gram jagung, ada sekitar 3,5 gram protein dan 24 gram karbohidrat.
Jagung segar dan bukan jagung kemasan pun mengandung banyak bahan bermanfaat seperti antioksidan, vitamin C dan serat yang bagus untuk kesehatan.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber