Inilah 6 Bahaya Terlalu Sering Duduk sampai Seharian, Bisa Bikin Hilang Nyawa!

Inilah 6 Bahaya Terlalu Sering Duduk sampai Seharian, Bisa Bikin Hilang Nyawa!

Ilustrasi Bahaya Terlalu Sering Duduk sampai Seharian--pinterest

DISWAYJATENG.ID - Sekolah, kuliah, bekerja, hingga seharian di rumah aja, salah satu kebiasaan buruk yang dilakukan semua manusia adalah duduk seharian, nih.

Ditambah lagi dengan adanya internet dan streaming yang bikin kita malah lebih gampang punya kebiasaan duduk seharian.

Padahal gaya hidup yang cuma duduk seharian itu enggak baik buat kita, bahkan bisa menyebabkan kematian, lho.

Dilansir dari beberapa sumber, berikut 6 bahaya teralu sering duduk sampai seharian:

1. Masalah Postur

Masalah postur terjadi ketika Anda duduk dalam posisi yang tidak alami atau tidak ergonomis untuk waktu yang lama.

Postur tubuh yang buruk saat duduk, seperti membungkuk atau membungkukkan punggung, dapat memberi tekanan ekstra pada tulang belakang, otot, dan sendi.

Ini dapat mengakibatkan ketidaknyamanan, nyeri punggung, dan bahkan cedera jangka panjang seperti hernia tulang belakang.

Seringnya duduk dengan postur yang buruk juga dapat mengganggu keseimbangan otot dan menyebabkan masalah pada leher, bahu, dan pinggul.

Penting untuk menjaga postur tubuh yang baik saat duduk dengan menjaga punggung lurus, bahu rileks, dan kaki datar di lantai atau di atas penyangga yang sesuai.

2. Masalah Kesehatan Jantung

Aktivitas fisik yang minim selama berjam-jam dalam posisi duduk dapat menyebabkan penurunan aliran darah, peningkatan tekanan darah, dan peningkatan kadar kolesterol.

Semua faktor ini berkontribusi pada perkembangan penyakit kardiovaskular, termasuk penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan masalah sirkulasi lainnya.

Kurangnya gerakan juga dapat mempengaruhi berat badan dan sensitivitas insulin, yang dapat memperburuk risiko kesehatan jantung.

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan keseimbangan antara duduk dan bergerak, serta rutin berpartisipasi dalam aktivitas fisik untuk menjaga kesehatan jantung yang baik.

3. Resiko Diabetes

Terlalu banyak waktu dihabiskan dalam posisi duduk dapat mengurangi sensitivitas tubuh terhadap insulin, hormon yang mengatur kadar gula darah.

Hal ini bisa menyebabkan resistensi insulin, di mana tubuh tidak merespons insulin dengan baik, yang pada akhirnya dapat berkontribusi pada perkembangan diabetes tipe 2.

Kondisi ini terjadi ketika tubuh tidak mampu mengatur gula darah dengan efektif. Dengan demikian, mengurangi waktu duduk dan meningkatkan aktivitas fisik merupakan cara yang penting untuk mengurangi risiko diabetes tipe 2 dan menjaga kesehatan metabolik.

BACA JUGA:Sering Menahan Kantuk? Inilah 7 Dampak Negatif Sering Menahan Kantuk

4. Peningkatan Berat Badan

Ketika Anda menghabiskan banyak waktu dalam posisi duduk, metabolisme tubuh cenderung melambat. Ini dapat mengakibatkan pembakaran kalori yang lebih rendah dibandingkan jika Anda lebih aktif.

Akibatnya, kalori yang tidak terbakar dapat mengakumulasi dan menyebabkan peningkatan berat badan. Selain itu, kebiasaan duduk yang berlebihan juga bisa membuat Anda lebih cenderung untuk ngemil atau mengonsumsi makanan tidak sehat, yang juga dapat berkontribusi pada peningkatan berat badan.

Selain itu, kebiasaan duduk yang berlebihan juga bisa membuat Anda lebih cenderung untuk ngemil atau mengonsumsi makanan tidak sehat, yang juga dapat berkontribusi pada peningkatan berat badan.

Peningkatan berat badan yang berlebihan dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan seperti obesitas, diabetes, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi.

Oleh karena itu, penting untuk menjaga keseimbangan antara duduk dan aktivitas fisik guna menjaga berat badan yang sehat.

5. Gangguan Sirkulasi

Saat Anda duduk dalam waktu yang lama, aliran darah dalam tubuh dapat terhambat, terutama di area seperti kaki dan kaki bagian bawah.

Hal ini dapat menyebabkan pembengkakan, rasa mati, atau bahkan kondisi serius seperti trombosis vena dalam (pembekuan darah di dalam vena).

Gangguan sirkulasi juga dapat memperlambat penyembuhan luka dan memengaruhi kesehatan kulit. Oleh karena itu, sangat penting untuk menghindari duduk terlalu lama dalam satu posisi.

Berdiri sejenak, berjalan-jalan ringan, atau melakukan gerakan-gerakan sederhana bisa membantu menjaga aliran darah yang sehat dan mencegah masalah sirkulasi.

6. Mengganggu Kesehatan Mental

Lingkungan yang monoton dan kurangnya variasi dalam aktivitas fisik dapat berdampak negatif pada kesehatan mental.

Kebiasaan duduk yang berkepanjangan dapat menyebabkan perasaan keterbatasan, bosan, dan kurangnya stimulus mental yang beragam.

Ini dapat berkontribusi pada peningkatan tingkat stres, kecemasan, dan bahkan depresi. Aktivitas fisik yang kurang juga dapat mengurangi pelepasan endorfin (hormon bahagia), yang penting bagi kesejahteraan emosional.

Untuk menjaga kesehatan mental, penting untuk mengambil istirahat teratur, bergerak, dan menciptakan variasi dalam rutinitas harian Anda.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber