Makan Labu Siam Kukus Setiap Hari, Rupanya Bermanfaat Untuk Mencegah Penyakit Ini

Makan Labu Siam Kukus Setiap Hari, Rupanya Bermanfaat Untuk Mencegah Penyakit Ini

Ilustrasi Manfaat Labu Siam--pinterest

DISWAYJATENG.ID - Labu siam (Sechium edule), juga dikenal sebagai chayote, adalah sebuah jenis sayuran yang sering digunakan dalam masakan di berbagai negara. Mengukus labu siam adalah salah satu cara yang populer untuk memasaknya.

Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan yang bisa diperoleh dari mengonsumsi labu siam kukus:

1. Tinggi serat

Labu siam mengandung serat pangan yang tinggi, baik serat larut maupun tidak larut. Serat larut membantu menyerap air dan membentuk gel dalam saluran pencernaan, yang membantu mengurangi penyerapan kolesterol dan gula darah.

Hal ini berkontribusi pada kesehatan kardiovaskular dan membantu mengatur gula darah, yang khususnya bermanfaat bagi penderita diabetes.

Sementara itu, serat tidak larut membantu memperlancar gerakan usus dan mencegah sembelit. Dengan mencukupi asupan serat dari makanan seperti labu siam, Anda dapat menjaga kesehatan sistem pencernaan secara keseluruhan dan mendukung pencernaan yang sehat.

 

2. Kaya akan nutrisi

Labu siam mengandung berbagai nutrisi penting seperti Vitamin C, E, K, B, B6, Potassium dan Magnesium yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Vitamin C dan E merupakan antioksidan yang berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif, dan membantu tubuh menyerap zat besi dari makanan.

Vitamin K penting untuk pembekuan darah yang normal dan menjaga kesehatan tulang. Vitamin B6 berperan dalam metabolisme protein dan karbohidrat, serta berkontribusi pada fungsi sistem saraf.

Mineral ini merupakan elektrolit yang berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh dan fungsi otot yang normal. Potassium juga membantu mengatur tekanan darah.

Magnesium berperan dalam berbagai reaksi enzimatik dalam tubuh, menjaga kesehatan tulang, dan mendukung fungsi otot dan saraf.

3. Menjaga kesehatan jantung

Labu siam kaya akan kalium, mineral yang berperan penting dalam menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh. Kalium membantu mengatur tekanan darah dengan mengurangi efek natrium yang dapat meningkatkan tekanan darah.

Dengan menjaga tekanan darah dalam kisaran normal, Anda dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular seperti hipertensi (tekanan darah tinggi) dan serangan jantung.

Labu siam juga mengandung serat, yang berperan dalam mengurangi kadar kolesterol dalam darah. Serat membantu menangkap kolesterol jahat (LDL) dan membawanya keluar dari tubuh sebelum mencapai pembuluh darah.

Sehingga mengurangi penumpukan plak yang dapat menyumbat arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

BACA JUGA:Jarang Orang Tahu! Mengganti Nasi dengan Kentang yang Dikukus dapat Merasakan Hal Tak Terduga Ini

4. Menjaga berat badan yang sehat

Labu siam memiliki kandungan kalori yang relatif rendah. Jika dibandingkan dengan makanan ringan atau camilan tinggi kalori, labu siam menjadi alternatif yang lebih baik karena memberikan rasa kenyang tanpa menambah banyak kalori pada makanan Anda.

Serat dalam labu siam membantu meningkatkan rasa kenyang setelah makan, sehingga mengurangi keinginan untuk makan berlebihan.

Selain itu, serat juga membantu mengatur pencernaan dan menjaga kesehatan usus, yang berkontribusi pada pengaturan berat badan yang lebih baik.

5. Meningkatkan kesehatan tulang

Labu siam mengandung vitamin K, yaitu vitamin larut lemak yang berperan penting dalam pembentukan dan pemeliharaan tulang yang sehat. Vitamin K diperlukan untuk aktivasi protein osteokalsin, yang membantu dalam penyerapan kalsium dan mineral lainnya yang diperlukan untuk pembentukan tulang baru.

menyediakan vitamin K, labu siam juga mengandung sejumlah mineral penting seperti kalsium dan fosfor, yang juga diperlukan untuk menjaga kepadatan tulang dan menjaga struktur tulang yang kuat.

Mengonsumsi labu siam yang dikukus secara teratur dapat membantu memastikan bahwa tubuh Anda mendapatkan cukup vitamin K dan mineral penting lainnya yang dibutuhkan untuk kesehatan tulang yang optimal.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber