7 Rekomendasi Gunung di Jawa Timur Bagi Pendaki Pemula, Mana Favoritmu?

DISWAYJATENG.ID - 7 Rekomendasi Gunung di Jawa Timur Bagi Pendaki Pemula, Mana Favoritmu? Provinsi dengan ibukota Surabaya ini memang menjadi destinasi yang selalu ramai dikunjungi oleh para pendaki.

Tidak heran, karena hampir disetiap kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Timur memiliki gunung-gunung yang gagah memesona. Gunung yang terkenal diantaranya Gunung Arjuno, Gunung Welirang, Gunung Mahameru atau Gunung Lawu yang selalu padat pendaki setiap harinya.

Selain gunung-gunung yang tinggi, juga terdapat gunung dengan ketinggian kurang dari 3.000 mdpl yang tidak kalah menarik dan indah. Buat kalian para pendaki pemula, yuk simak pembahasan berikut!

Berikut 7 rekomendasi gunung di Jawa Timur bagi pendaki pemula :

1. Gunung Ijen, Bondowoso

Gunung yang berada di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso ini memiliki ketinggian 2.368 mdpl. Gunung yang memiliki daya tarik berupa blue fire atau api biru ini sudah sangat terkenal hingga mancanegara. Bukan hanya menyaksikan blue fire, di gunung ini kamu juga bisa menikmati indahnya sunrise dari puncaknya.

Untuk kalian yang penasaran untuk melihat blue fire Gunung Ijen, sebaiknya kalian mendaki pada malam hari. Karena blue fire hanya dapat dilihat sebelum matahari terbit.

2. Gunung Penanggungan, Mojokerto

Gunung Penanggungan atau yang memiliki nama kuno dengan Gunung Pawitra, adalah gunung yang berada pada sisi barat Kabupaten Mojokerto dan sisi timut Kabupaten Pasuruan.

Gunung Penanggungan memiliki ketinggian 1.653 mdpl, Gunung Penanggungan sering dianggap sebagai miniatur dari Gunung Semeru, karena hamparan puncaknya yang sama-sama terdapat pasir dan batuan yang luas. Gunung penanggungan juga dikelilingi oleh puncak bukit lainnya seperti Gajahmungkur (1.087 m), Bekel (1.238 m), Kemuncup (1.227 m), dan Sarahklopo (1.275 m).

3. Gunung Bromo, Malang

Gunung berapi aktif yang memiliki ketinggian 2.329 mdpl ini terletak dalam wilayah 4 kabupaten yaitu Lumajang, Malang, Pasuruan, dan Probolinggo.

Di gunung yang menjadi wisata andalan Jawa Timur ini, kamu bisa memilih untuk mendaki dengan berjalan kaki atau dengan menyewa jeep wisata.

4. Gunung Lawu, Magetan

Gunung kerucut yang terletak di perbatasan Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah ini memiliki ketinggian 3.265 mdpl. Gunung yang masuk dalam 3 wilayah kabupaten (Ngawi dan Magetan, Jawa Timur serta Karanganyar, Jawa Tengah) ini memiliki tiga puncak yaitu Hargo Dalem, Hargo Dumiling, dan Hargo Dumilah.

Jalur pendakiannya ada tiga yaitu Jalur Cemorosewu di Jawa Timur serta Jalur Cemorokandang dan Jalur Candi Cetho di Jawa Tengah. Meskipun cukup tinggi, namun jalur pendakian Gunung Lawu relatif bersahabat untuk pendaki pemula karena jalurnya sudah tertata dengan baik.

BACA JUGA:7 Rekomendasi Gunung di Jawa Tengah yang Cocok untuk Pendaki Pemula, Mana Pilihanmu?

5. Gunung Panderman, Malang

Gunung Panderman terletak di Malang, Jawa Timur. Gunung ini memiliki ketinggian 2045 meter di atas permukaan laut (mdpl) dan merupakan salh satu gunung favorit pendaki pemula.

Puncaknya disebut juga sebagai Puncak Basundara dan bisa dicapai dalam waktu kurang lebih empat jam pendakian. Ada dua jalur pendakian di Gunung Panderman, yakni jalur Dukuh Toyomerto dan Jalur Curah Banteng.

Setelah sampai di puncak, kamu bisa menikmati pemandangan Gunung Arjuno dan Gunung Welirang yang memesona.

6. Gunung Kelud, Blitar

Berlokasi di antara Kabupaten Blitar dan Kediri, Gunung Kelud juga sangat direkomendasikan bagi pendaki pemula lho! Pasalnya gunung ini memiliki ketinggian 1.731 mdpl yang bisa ditempuh hanya dengan waktu 4 jam saja untuk sampai puncak dengan jalur tracking yang lumayan menantang.

Jalur favorit para pendaki Gunung Kelud adalah via Tulungrejo, Blitar. Sementara itu, fasilitas yang disediakan oleh pengelola wisata Gunung Kelud juga cukup lengkap lho! Mulai dari toilet, mushola, warung penjual makanan dan minuman hingga base camp yang bisa digunakan pendaki untuk beristirahat.

7. Gunung Buthak, Blitar

Gunung ini memiliki jalur trekking yang terbilang cukup mudah tetapi sangat panjang. Dengan ketinggian 2.868 mdpl, pendaki memerlukan waktu 8 sampai 9 jam untuk mencapai puncak gunung.(*)

Sumber: berbagai sumber