Ini Dia Daya Tarik dan Sejarah Curug Bajing Pekalongan

DISWAYJATENG.ID – Curug atau air terjun merupakan destinasi wisata alam yang tidak pernah sepi didatangi oleh para pengunjung. Terkadang untuk sampai ke sebuah curug kita harus mengeluarkan tenaga yang ekstra untuk menikmati keindahannya.

Di daerah Pekalongan terdapat sebuah curug yang sedang menjadi viral sekarang ini yaitu namanya  Curug Bajing yang terletak di Desa Telogopakis Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah. Tidak heran jika Curug Bajing banyak dikunjungi oleh para wisatawan selain mempunyai tinggi sekitar 75 meter, curug ini juga mempunyai keindahan alam yang sangat mempesona.

Aliran airnya mengalir sehingga tidak akan bosan mata kita untuk terus melihatnya, untuk itu kali ini kita akan membahas sejarah dan daya tarik yang ada di curug ini, antara lain:

1. Sejarah di Beri Nama Curug Bajing

 

Sejarah penamaan tempat selalu tersedia dalam beberapa versi hal itupun juga dengan sejarah penamaan Curug Bajing, antara lain :

 

1)   Bahwa pemberian nama Curug Bajing digunakan karena Bukit yang berada dibelakang Curug bernama Bukit Bajing, dan terdapat sebuah makam yang bernama Mbah Bajing.

 

2)   Selain itu ada juga yang mengatakan bahwa penamaan Bukit Bajing dikarenakan pada zaman dahulu bukit tersebut telah dijadikan tempat persembunyian para bajing (Penjarah) ketika masih pendudukan Bangsa Belanda.

 

3)   Ada pula yang mengatakan bahwa penamaan Curug Bajing karena pada zaman dahulu para penduduk Gunung Lumbung diberkahi tanah yang sangat subur. Dan hasil tanamnya selalu berlimpah ruah pada saat masa panen tiba.

 

Namun setiap hasil panen yang disimpan selalu menghilang dalam waktu sekejap saja. Hal itu dicurigai warga bahwa hasil panen tersebut selalu diambil oleh penjahat atau pencopet.

 

2. Tempat Camping Ground

 

Sumber: